Mohon tunggu...
Hendra Fokker
Hendra Fokker Mohon Tunggu... Guru - Pegiat Sosial

Buruh Kognitif yang suka jalan-jalan sambil mendongeng tentang sejarah dan budaya untuk anak-anak di jalanan dan pedalaman. Itu Saja.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Baku Tembak di Malang Timur 1947

31 Agustus 2022   05:30 Diperbarui: 31 Agustus 2022   06:32 2343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Raid Pasukan Belanda (seide.id)

Khususnya ketika Belanda melancarkan serangan kepada pangkalan udara Bugis di Malang. Tercatat ada 4 pejuang muda yang gugur tatkala membela tanah airnya. Yakni, Kopral Udara Sofyan, Kopral Udara Djalal, Prajurit Latief, dan Prajurit Tadjid.

Dalam peristiwa ini, pasukan pejuang dari berbagai daerah turut melebur menjadi satu kekuatan pemukul yang taktis. Baik dari Angkatan Darat, AURI, hingga ALRI, bersama dengan laskar-laskar rakyat bersenjata. Mereka datang dari kawasan sekitar Malang, usai aksi bumi hangus kota beberapa waktu lalu.

Tentu pula banyak diantara pejuang yang turut menjadi korban dalam peristiwa ini. Sedianya hanyalah satu, yakni kita dapat terus mengenang apa yang telah mereka perjuangkan dahulu kala. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun