Mohon tunggu...
hendra setiawan
hendra setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar Kehidupan. Penyuka Keindahan (Alam dan Ciptaan).

Merekam keindahan untuk kenangan. Menuliskan harapan buat warisan. Membingkai peristiwa untuk menemukan makna. VERBA VOLANT, SCRIPTA MANENT.

Selanjutnya

Tutup

Love

Cinta yang Berlalu

14 Januari 2021   17:18 Diperbarui: 14 Januari 2021   17:25 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Danau Cinta (foto: dok. pribadi)

Cintamu
Dulu
Menggebu-gebu
Cintamu manis bagai madu
Dulu

Cintamu
Apakah telah berlalu bersama dengan sang waktu
Apakah yang membuatmu
Bisa berpaling dari rasa sayangmu
Kau sudah lupa pada janji sucimu
Cintamu
Mengapa kini jadi seperti empedu

Cintamu
Yang dulu pernah hinggap di kalbu
Mengapa dia bisa berlalu
Tak hendakkah kau ingin bersamanya selalu
Mengapa kau biarkan ia pergi berlalu

Ada apa dengan cintamu
Mengapa ia tak bisa menguasai dirimu
Mengapa kau biarkan ada hati yang terluka bak teriris sembilu

Cintaku
Ada apa denganmu
Cintaku
Kau sudah berubah tak seperti dahulu
Cintaku
Ada apa denganmu

Aku tak tahu
Aku memang tak tahu
Aku sungguh-sungguh tak tahu
Apa yang terjadi padamu
Hanya kau sendiri yang tahu alasan itu

Cintaku
Bukalah sedikit lembar kenangan indah kala bersamamu
Ingatlah masa bahagia ketika dulu pertama bertemu
Mengapa jadi hilang kini rasa rindumu
padaku

Cintaku
Hanya waktu yang bisa menjawab teka-teki yang ada di pikiranku
Hanya waktu yang bisa membuka kotak misteri yang ada di kepalaku

Cintaku
Kalau memang ini kehendakmu
Lakukan dan jalanilah terserah padamu
Hanya jangan rindu
mengusik isi kepalamu

Cintaku,  cintamu memang sudah berlalu
Ataukah kau memang tak ingat kala itu
Waktu kau nyatakan cinta di altar suci setulus kalbu

Cintaku,
Mengapa cintamu
Sanggup beralih ke lain hati nan rindu
yang sanggup mengusik rasa cintamu padaku dulu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun