Di zaman yang sangat modern ini banyak sekali hal yang cepat berubah, mulai dari teknologi, sosial, makanan, dll, bukan hanya itu saja manusia juga berubah baik dari penampilan, cara berbicara, berpikir dan cara bertahan hidup.Â
Segala hal yang berubah itu disebut dengan evolusi, Evolusi sendiri adalah perubahan pada sifat-sifat terwariskan suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi berikutnya. Dengan begitu evolusi dapat diartikan juga sebagai perubahan sifat maupun genetik dari satu spesies menjadi spesies yang lain dalam jangka waktu yang lama.
      Nahh dari sini dapat kita simpulkan bahwa setiap makhluk hidup mengalami Evolusi dari masa ke masa. Nahh hal apaa saja yang mempengaruhi terjadinya evolusi pada suatu makhluk hidup? Ada beberapa hal yang mempengaruhi terjadinya Evolusi seperti Mutasi Gen, rekombinasi gen, hanyutan genetik, dan aliran gen.
      Sebelum itu mari kita mengenal apa sih dinasaurus itu? Dinasaurus sendiri hidup pada masa prasejarah, dinamakan dari bahasa Yunani yang berarti "Kadal atau reptile raksasa". Dinasaurus sendiri sudah berada di bumi ini sejak masa Mesozoikum, jauh lebih lama daripada manusia itu sendiri mulai,masa Mesozoikum sendiri terbagi menjadi beberapa dari masa Triasik, Jura, dan Kapur.
- TriasikÂ
Di mulai dari 252 juta tahun lalu, Dimana kondisi di bumi masih daratan yang luas yaitu Pangea, iklim di masa ini masih panas dan belum memiliki kutub seperti saat ini. Dimasa ini dinasaurus mulai muncul dan mendominasi ekosistem di daratan dengan ciri khas memiliki kulit berpori seperti mamalia untuk dapat hidup di iklim yang panas.
- Jurassic
Berpindah di masa Jurassic, di masa ini suhu mulai menurun sehingga tumbuhan dapat tumbuh subur dengan begitu pula banyak muncul dinasaurus pemakan tumbuhan.
- Kapur
145 juta tahun yang lalu merupakan masa terakhir dari masa Mesozoikum, di masa ini dinasaurus mencapai berbagai keberagaman yang luar biasa dan periode terpanjang dari masa hidup dinasaurus. Di masa ini muncul berbagai dinasaurus seperti Triceraptor dan Tyrannosaurus-rex, masa ini berakhir sekitar 66 juta tahun yang lalu dan dengan berakhirnya masa ini maka dimulai pula kehidupan mamalia dan manusia purba.
      Setelah kita mengetahui Sejarah kehidupan para dinasaurus mari kita membahas tentang ayam, memiliki nama ilmiah (Gallus gallus domestic) dikenal sebagai hewan ternak yang memiliki berbagai manfaat seperti pada Daging, telur, bahkan bulunya. Ayam memiliki berbagai jenis dan setiap jenisnya memiliki ciri fisik tersendiri.Â
Nahh fakta menarik dari ayam yaitu ayam adalah kerabat dari dinasaurus, Kok Bisaa??? Nah hal ini dapat dibuktikan berdasarkan penelitian, pada tahun 2007 dilakukanlah sebuah penelitan mengenai hubungan ayam dan dinasaurus yang mengejutkannya adalah ternyata ayam memiliki kromosom yang mirip dengan dinasaurus tyrannosaurus rex.
Nah selain ayam masih ada banyak hewan yang memiliki hubungan gen dengan dinasaurus
- Buaya