Mohon tunggu...
Helfi
Helfi Mohon Tunggu... Ahli Gizi - mahasiswa

trevling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Stunting di Kepulauan Bangka Belitung

3 Desember 2024   10:17 Diperbarui: 3 Desember 2024   11:36 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Stunting di Kepulauan Bangka Belitung pada tahun 2024 menunjukkan perkembangan yang beragam antar wilayah. Secara umum, prevalensi stunting di provinsi ini terus menjadi perhatian. Kabupaten Belitung Timur mencatat angka yang sangat rendah, hanya 4,76%, menunjukkan keberhasilan dalam mengatasi masalah ini melalui program intervensi seperti pemantauan gizi dan peningkatan akses pangan bergizi.

Namun, di wilayah lain seperti Kabupaten Belitung, prevalensi masih lebih tinggi, mencapai 19,6%, menandakan adanya tantangan dalam distribusi dan penerapan kebijakan kesehatan. Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terus mendorong langkah-langkah strategis, termasuk pemberian makanan tambahan, peningkatan kesadaran pola asuh, dan integrasi layanan posyandu dan PAUD untuk menangani masalah ini secara holistik.

Keberhasilan di beberapa wilayah seperti Belitung Timur dapat menjadi model bagi daerah lain untuk menurunkan prevalensi stunting di provinsi ini. Namun, kolaborasi lintas sektor tetap diperlukan untuk memastikan pemerataan program dan peningkatan kualitas hidup anak-anak di seluruh Kepulauan Bangka Belitung.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun