Mohon tunggu...
Helen Dwi mawarni
Helen Dwi mawarni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Judi Online Dalam Era Digital: Inovasi atau Invasi?

12 November 2024   21:57 Diperbarui: 12 November 2024   22:15 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Judi online telah menjadi fenomena yang tak terhindarkan di era digital. Keberadaannya menciptakan pro dan kontra, baik dari sisi ekonomi, sosial, maupun budaya. Bagi sebagian orang, judi online merupakan inovasi dalam hiburan dan kesempatan bisnis, namun ada juga yang berpendapat, judi online merupakan ancaman yang meresahkan dan berpotensial menghancurkan nilai-nilai moral masyarakat. Mari kita analisis, apakah judi online ini sebenarnya sebuah inovasi atau justru sebuah invasi.

Berdasarkan VOA Indonesia (22 Mei 2024), Fakta terbaru mengenai judi online di Indonesia menunjukkan angka transaksi yang terus meningkat, menandakan masalah ini semakin meluas di masyarakat. Pada kuartal pertama tahun 2024, transaksi judi online tercatat mencapai lebih dari Rp100 triliun, menurut data dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Pemerintah telah memblokir lebih dari 5.000 rekening bank dan ratusan e-wallet yang terkait dengan aktivitas ini. Namun, upaya ini terkendala karena situs-situs baru terus bermunculan melalui platform atau aplikasi lain

Inovasi Teknologi atau Perangkap?

sulselprov.go.id
sulselprov.go.id

Transformasi teknologi telah membawa banyak perubahan, termasuk kemudahan akses untuk berjudi. Platform judi online dapat diakses kapan saja dan di mana saja, selama ada koneksi internet. Jika dulu orang harus pergi ke kasino fisik atau lokasi tertentu untuk berjudi, sekarang cukup dengan mengakses perangkat digital seperti ponsel atau laptop, semua permainan sudah tersedia di media tersebut.

Menurut saya, dari perspektif inovasi, kemudahan ini merupakan suatu kemajuan. Perkembangan aplikasi judi yang kini mudah diakses memperlihatkan bagaimana teknologi bisa menyediakan pengalaman bermain yang baru, bahkan menarik bagi sebagian orang. Industri ini menyediakan banyak pilihan permainan, mulai dari taruhan olahraga hingga permainan kasino online yang terlihat seperti nyata. Di beberapa negara, judi online menjadi salah satu sektor industri yang berkembang pesat, sehingga menyumbang pendapatan pajak dan membuka lapangan kerja.

Namun, kemudahan ini juga membawa dampak negatif. Dengan akses yang sangat mudah, banyak orang, baik dewasa, remaja dan anak-anak, yang rentan terhadap bahaya judi. Kurangnya kebijakan dari pemerintah dan kontrol usia membuat perjudian online menjadi ancaman serius bagi mereka yang mudah terjerumus. Hal ini menyebabkan sejumlah masalah sosial seperti kecanduan, utang, Kesehatan mental yang membuat orang stress dan depresi, bahkan bunuh diri. Hal ini membuat kemudahan akses bukan lagi sebagai inovasi yang bermanfaat, melainkan seperti perangkap.

Judi Online dan Aspek Legalitas: Ruang untuk Eksploitasi?

kesbangpol.kulonprogokab.go.id
kesbangpol.kulonprogokab.go.id

Di beberapa negara, legalitas judi online masih menjadi perdebatan panjang. Ada negara yang melegalkan dan membuat industri ini untuk memanfaatkan potensi pendapatan, tetapi ada juga yang melarang secara total. Di Indonesia, misalnya, judi dalam bentuk apapun adalah ilegal. Namun, dengan adanya judi online yang berbasis di luar negeri, pemerintah kesulitan untuk memblokir akses sepenuhnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun