Mohon tunggu...
GanTa Arifin
GanTa Arifin Mohon Tunggu... -

Humoris, hobby membaca, senang diskusi, kompetensi utama adalah kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Merenda Asa

10 November 2012   19:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:39 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mereka yang tersudutkan di titik nadir,

Tak pernah berharap untuk dicemohkan,

Dengan sisa asa yang tergenggam,

mencoba melawan untuk bangkit dari keterpurukan,


Ribuan tanya dilewati,

Jutaan jawab pun menghantui,

Pada akhirnya nestapa itu kian melanda, menyisakan butiran air mata,


Kini dengan semangat baru yang kian memudar,

Tergerak hati untuk menggapai,

Lambaian tangan sang pesona,

Dengan seulas senyumnya yang penuh isyarat,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun