S3: CPU mati (tidak dapat daya), RAM ada di slow-refresh.
S4: Semuanya mati, data dari RAM ditulis ke storage (SSD/HDD)
Ada beberapa hal yang perlu saya jelaskan. Dirty cache adalah sebuah cache yang sudah diubah tetapi masih belum ditulis, cache dalam context CPU adalah sebuah data dari Memory (RAM) yang disimpan dalam CPU sehingga mengurangi kebutuhan mengakses Memory agar tambah cepat, dirty cache adalah data yang sudah diubah dalam cache CPU tetapi belum ditulis kembali ke RAM. Slow-refresh adalah fungsi dari RAM untuk menulis beberapa bagian kembali dengan data yang sama untuk memastikan bahwa data tidak berubah / corrupt.
Mungkin ada pertanyaan seperti: "Kenapa di S1-S3 RAM gak mati? Bukannya lebih efisien begitu?" Karena RAM kalau tidak punya daya, datanya bakal hilang, makanya ketika berada dalam S4 Sleep maka RAM bisa dimatikan karena datanya sudah ada di SSD/HDD.
Dengan mematikan beberapa komponen di dalam komputer, maka daya yang dibutuhkan pastinya lebih kecil. Ini adalah contohnya untuk komputer saya:
Di kondisi idle (cuma di Desktop), komputer saya memakan daya sebesar 75W-90W.
Di kondisi Sleep, komputer saya memakan daya sebesar 10W, gambar di atas adalah bukti bahwa dalam S3 Sleep, RAM tetap nyala. Jadi bisa dibuktikan bahwa Sleep menghemat daya.
Dengan artikel ini saya ingin meluruskan sesuatu juga. Beberapa orang yang saya ketemu berpikir bahwa Sleep (S3) merusak sistem, saya sendiri juga bingung kenapa. Tapi, S3 hanya menyalakan RAM dan bukan komponen lain, sehingga masa hidup dari komponen-komponen lain seperti CPU, HDD/SSD tidak akan dipengaruhi. Jadi pengaruhnya sedikit sekali dan juga dengan menggunakan fitur sleep, komputer bisa lebih cepat menyala karena tidak perlu melakukan boot ulang.
Apakah kalian mematikan komputer kalian saat tidak dipakai atau sleep? Komentar di bawah ya!