Membentuk kawasan ini, baik dari segi kebudayaan, ilmu pengetahuan, bahkan sistem kepercayaan, itulah bentuk wajah asli dari Seberang Kota Jambi. Â Sekaligus Provinsi Jambi itu sendiri.
Miris, dari masa ke masa rekam jejak sejarah di Seberang Kota Jambi seakan-akan dilupakan seiring dengan proses modernisasi yang sudah mulai masuk.Â
Terlihat dari beberapa bangunan sejarah yang tidak dipugar dan dibiarkan rusak, selain itu literatur sejarah Jambi pun sangat sulit untuk dicari. Buruknya lagi ,generasi muda mulai melupakan kebudayaan yang secara turun-temurun dijaga oleh generasi sebelumnya.
Peran pemerintah disini sangatlah dibutuhkan dalam hal pendataan sekaligus pelestarian terhadap objek sejarah yang ada di kawasan ini. Sedangkan generasi muda berperan aktif untuk mempelajari sejarah tersebut, mengamalkan kembali budaya-budaya yang mulai hilang dan mengingatkan  satu sama lain bahwa sejarah dan kebudayaan Jambi merupakan aset kekayaan yang sangat berharga, dan sumber pengetahuan bagi generasi selanjutnya.Â
Oleh karena itu, sangat disayangkan apabilah asset kekayaan ini hilang atau mungkin diambil oleh daerah lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H