Mohon tunggu...
Hasirin
Hasirin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKN Lakukan Aksi Penghijauan di Desa Kedawung Sebagai Wujud Peduli Lingkungan

13 Februari 2024   10:40 Diperbarui: 13 Februari 2024   12:14 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KEBUMEN. Mahasiswa KKN UIN Saizu Purwokerto angkatan 53 kelompok 70 yang berada di Desa Kedawung, Kecamatan Pejagoan melakukan aksi peduli lingkungan dengan cara menanam bibit pohon untuk ditanam pada beberapa titik yang ada di Desa Kedawung.

Program ini mendapatkan dukungan penuh dari pihak pemerintah desa dan juga masyarakat karena dianggap dapat membawa banyak manfaat bagi masyarakat dan juga dianggap sebagai kenang-kenangan dari Mahasiswa untuk masyarakat desa.

Mahasiswa KKN UIN Saizu Purwokerto bekerja sama dengan KSU Taman Wijaya Rasa (Kostajasa) Kebumen dalam kegiatan penghijauan di desa Kedawung. Bibi-bibit yang ditanam berjumlah 200 bibit dengan jenis bibit pohon jati.

Ketua RW 05 bpk Sutasno mengatakan bahwa, walaupun di Desa Kedawung memang sudah memiliki banyak pohon akan tetapi penghijauan ini perlu dilaksanakan agar bisa mengedukasi masyarakat bahwa pentingnya untuk tetap memelihara kelestarian lingkungan. Selain itu juga nantinya pohon-pohon ini akan berguna untuk menggantikan pohon-pohon yang akan ditebang dikemudian hari.

penanaman bersama bpk rw 05 (Dokpri)
penanaman bersama bpk rw 05 (Dokpri)

Kegiatan ini telah terlaksana pada hari kamis (08/02/2024), dengan didampingi langsung oleh ketua RW 05 bpk Sutasno mewakili dari perangkat Desa Kedawung beserta seluruh mahasiswa KKN di Desa Kedawung.

proses penanaman (Dokpri)
proses penanaman (Dokpri)

Nur Baeti salah satu mahasiswa KKN di Desa Kedawung mengatakan semoga dengan adanya kegiatan penghijauan ini dapat semakin membuat desa Kedawung menjadi lebih sejuk dan juga semoga bisa dapat untuk mengurangi kadar karbon dioksida dari adanya proses pembakaran genteng, mengingat di desa Kedawung terkenal dengan adanya pabrik genteng Sokka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun