Mohon tunggu...
Haz Algebra
Haz Algebra Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Seorang hamba dari semua insan besar, juga hamba dari para pecundang. Menulis untuk meninggalkan JEJAK! [http://hazbook.blogspot.com/]

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tanteee, Tolooonngg... "Anu" Saya Hilang!

20 September 2010   18:01 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:06 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di medio malam itu, udara sangat dingin. Aku memakai selimut tebal untuk menghangatkan badan. Sesuatu sedang kukerjakan sambil BBB+B (bobo-bobo bareng boneka). "Ahhh... akhirnya selesai juga." Segera ku siapkan wangi-wangian seperlunya. Lalu ku semprotkan. Tiba-tiba. Udara menjadi panas. Aku keringatan. Jantungku berdetak kencang, seperti genderang mau perang. Wajahku serasa tebal dipenuhi darah yang tak mengalir. Lalu aku teriak. "Tanteee, Tolooonngg...!!!!" Si Tante yang ada di dapur tersentak. "Ada apa?!!" "Anu... anu saya hilang, Tante!" "Apa?!!!" Tante langsung berlari menuju kamar. "Apa katamu? Mana yang hilang?" Aku merunduk. "Ini Tante. Tulisan saya hilang di hapus orang." Kataku sambil menunjuk layar laptop. Tawa menggelegar. "Fiuuuhh.. Tante pikir Anu kamu yang hilang." Aku terhenyak. "Maksud Tante?" "Ternyata cuma tulisan toh. Ya sudah, buat lagi sana. Tante buatin jamu dulu." Tante tidak mengerti perasaanku. Mending aku pergi saja dari sini. Bisik hatiku. Aku tinggalkan sepenggal foto tulisanku di kamar tente. Biar tante merasakan apa yang ku rasa. :p

***

Tante, Ijinkan Aku Menjadi Korbanmu! (Nobita & Tante Bonita)

Tante Datang (Malam Ini) Aku Mimpi Basah!

Inilah Komentar “Ter”-panjang di Kompasiana

Topeng-topeng Kompasiana-wan & Kompasiana-wati

Kamu P.E.D.E Banget Sih! Pake Marah-marah Segala…

Ayo, Pulang! (Kenapa Pindah Agama?)

“T.I.N.J.A” Untuk DPR (Dewan Pramuka Rakyat)

Kompasianer Tewas Gara-Gara Online!

Ketika Me”Dia” Telah Menjadi Kondom

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun