Mohon tunggu...
Lita Aprillia
Lita Aprillia Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Liverpudlian, kunjungi Blog Saya www.aprillitaku.net !

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kami Rindu akan Sosok Itu 'Bung Hatta"

8 Januari 2014   13:02 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:01 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Senyumnya yang manis, pembawaannya yang kalem membuat siapa saja yang melihatnya sangat nyaman. ya itulah bapak proklamator kita, Bpk Drs. H. Muhammad Hatta. Pribadinya yang jujur, sederhana dan rendah hati membuat saya akan rindu sosok ini, walaupun saya tahu beliau dari orang-orang saja. tetapi saya yakin beliau negarawan yang cerdas, kalem, sifat itu tercermin dari buku-buku beliau yang saya baca. ohhh bung hatta saya ingin sekali mengenal dekat lebih dengan dirimu, walau raga mu sudah termakan oleh tanah, tapi jasa dan baktimu kepada negri ini, tidak akan pernah terkubur dan hilang sekejap pun.

kenapa harus bung hatta dalam artikel ini? kenapa tidak suharto atau sukarno? dalam artikel ini bukan berarti saya tidak mengagumi bung karno, atau tokoh-tokoh lain. saya juga mengagumi bung karno dengan ketegasan beliau, menggagumi suharto yang dikenal sebagai bapak pembangunan, mengagumi bapak habibie dengan kecerdasan beliau, tapi dimata saya sosok bung hatta ini sangatlah beda dengan tokoh-tokoh lain. maaf saya kurang suka dengan pribadi bung karno yang selalu main dengan beberapa wanita, saya kagum dengan sosok bung hatta dimana dia pernah berkata, "saya tidak akan menikah sebelum indonesia merdeka" dan akhirnya beliau menikah pada usia 43 tahun. sungguh sangat berbanding terbalik dengan kelakuan para pejabat indonesia saat ini. yang lebih mementingkan harta, tahta dan wanita.

kenapa saya lahir pada era pemimpin-pemimpin yang lebih mempentingkan ego mereka masing-masing? kenapa saya lahir tidak ada pemimpin seperti sosok bung hatta?

saya hanya bisa geleng-geleng melihat kelakuan para pemimpin kita saat ini, saya hanya bisa berdoa semoga indonesia bisa melahirkan hatta-hatta yang baru.

ketika saya mendengarkan lagu bang iwan fals yang berjudul bung hatta, entah kenapa saya selalu mengulang kembali lagu ini, liriknya yang menyentuh membuat saya selalu termenung dan menangis. menangis sedih karena saya belum sempat mengenal beliau ketika masih hidup. menangis ketika saya hanya tauketika beliau sudah wafat. saya menangis ketika membaca artikel bahwa beliau semasa hidupnya ingin membeli sepatu yang harganya mahal hingga akhir hayatnya saja beliau tidak mampu mewujudkan mimpinya. padahal bisa saja dengan jabatan beliau sebagia wakil presiden membeli sepatu sesuai yang dikehendakinya dengan meminta bantuan para duta besar, para kenalan beliau. tetapi beliau tidak memanfaatkan jabatan nya untuk kepentingan pribadi. coba kita lihat apa masih ada pribadi yang bisa jadi panutan pada pejabat sekarang ini? cuma NOL BESAR !!! saya muak dengan kasus korupsi yang merajalela, wanita simpanan dll.

dan apalagi pada tahun 2014 dimana suhu politik semakin memanas menjelang pemilu, walaupun ini pemilu pertama bagi saya, anehnya saya tidak bergairah untuk berpatisipasi entahlah mungkin saya sudah muak dengan politik negri ini yang hanya penuh dengan sandiwara. berikut sepenggal lirik lagu dari iwan fals

Hujan air mata dari pelosok negeri
Saat melepas engkau pergi...
Berjuta kepala tertunduk haru
Terlintas nama seorang sahabat
Yang tak lepas dari namamu...
Terbayang baktimu, terbayang jasamu
Terbayang jelas... jiwa sederhanamu
Bernisan bangga, berkapal doa
Dari kami yang merindukan orang
Sepertimu...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun