Mohon tunggu...
Hawa ino
Hawa ino Mohon Tunggu... Novelis - Mahasiswi

suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bapak Sosiologi Dunia

7 Januari 2024   11:03 Diperbarui: 7 Januari 2024   11:04 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Berbagai teori Auguste Comte menjadi berwarna dan menjadi sumber referensi bagi para ahli sosiologi.  Auguste Comte adalah seorang ilmuwan Perancis yang juga dikenal sebagai "Bapak Sosiologi".

Auguste Comte (1798-1857) adalah seorang filsuf dan sosiolog Perancis yang dianggap sebagai salah satu tokoh utama perkembangan sosiologi modern. Pemikirannya sangat dipengaruhi oleh revolusi ilmu pengetahuan dan sosial pada masanya. Di bawah ini beberapa pokok pemikiran Auguste Comte:

1. Positivisme: Konsep positivisme menjadi landasan utama pemikiran Comte. Ia berpendapat bahwa metode ilmiah dan pengetahuan empiris adalah satu-satunya alat yang mampu memberikan pemahaman akurat tentang dunia dan masyarakat. Comte percaya bahwa manusia harus meninggalkan spekulasi metafisik dan beralih ke metode ilmiah positif untuk memahami fenomena.

Pemikiran positivisme Comte meletakkan dasar bagi perkembangan metode ilmiah dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan berperan sentral dalam perkembangan sosiologi sebagai ilmu. Meskipun beberapa idenya telah dikritik dan ditinggalkan seiring berjalannya waktu, konsep positivisme terus mempengaruhi cara kita memahami dan mempraktikkan sains saat ini.

2. Hukum Tiga Tahap: Comte mengembangkan teori hukum tiga tahap dalam perkembangan pengetahuan manusia. Fase ini adalah:tahun. 

a. Fase Teologis: Penjelasan fenomena didasarkan pada kekuatan supernatural dan pemahaman mitologis.

b. Tahap Metafisik: Penjelasan bergerak secara supernatural ke prinsip-prinsip abstrak dan konsep-konsep umum.

c. Fase positif atau ilmiah: Penjelasan fenomena didasarkan pada fakta empiris dan hukum ilmiah.

3. Sosiologi: Comte dianggap sebagai pendiri sosiologi. Dia menciptakan metode ilmiah untuk mempelajari masyarakat dan mengembangkan prinsip-prinsip sosiologi. Ia memahami sosiologi sebagai ilmu yang dapat memahami hukum-hukum sosial dan mengidentifikasi prinsip-prinsip umum yang menjadi pedoman masyarakat. 

4. Organisasi Sosial: Comte menganggap masyarakat sebagai organisme sosial yang berkembang. Ia menekankan pentingnya stabilitas sosial dan mengusulkan konsep "ordre et progrs" (ketertiban dan kemajuan) sebagai tujuan utama masyarakat.

5. Siklus Sosial: Comte juga mengajukan teori sosial. sebuah siklus yang terdiri dari tiga tahap: statis (keteraturan), dinamis (perubahan) dan kritis (krisis). Ia yakin masyarakat mengalami siklus ini berulang kali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun