Menggunakan Teori Belajar Bruner untuk Meningkatkan Penalaran dan Kemampuan Berpikir Siswa

Teori belajar yang dikemukakan oleh Jerome Bruner memiliki peranan yang sangat signifikan dalam dunia pendidikan, karena ia mendorong pendekatan pembelajaran yang aktif dan berbasis penemuan. 

Jerome Bruner berargumren, penting setiap siswa dapat terlibat secara langsung dalam proses belajar dengan cara menemukan konsep-konsep baru secara mandiri, yang pada gilirannya akan meningkatkan pemahaman serta daya ingat mereka terhadap pengetahuan tersebut.

Bruner mengembangkan tiga tahap belajar:

1. enaktif : siswa belajar melalui pengalaman langsung dan tindakan. Contohnya ketika siswa belajar tentang gravitasi, mereka mrencoba melakukan percobaan seperti menjatuhkan benda dari ketinggian.

2.  ikonik : menggunakan representasi visual seperti gambar untuk memahami sebuah konsep. Contohnya siswa mermggambar sebuah diagram atau grafik untuk menunjukkan siklus air, dengan cara ini mermbantu siswa memvisualisasikan proses tersebut

3. Tahap Simbolik : Siswa menggunakan simbol, seperti bahasa dan angka, untuk merepresentasikan pemahaman mereka. Contohnya Siswa menulis persamaan matematika atau menjelaskan konsep ilmiah menggunakan istilah teknis, seperti menjelaskan hukum Newton menggunakan notasi matematis., ikonik, dan simbolik, yang mencerminkan kemajuan kognitif siswa. Pendekatan ini mendorong para guru untuk menciptakan suasana yang mendukung eksplorasi dan interaksi, sehingga siswa dapat mengembangkan pengetahuan mereka sendiri dan memperkuat keterampilan berpikir kritis mereka.

Jerome bruner berfokus pada prinsip konstruktivisme dimana menekankan setiap siswa aktif dalam pembelajaran pengermbangan pengetahuan melalui pengalaman langsung dan interaksi dengan lingkungan. Dalam kerangka ini bruner mengembangkan konsep discovery learning yang membuat siswa mampu dalam menemukan informasi secara mandiri.

Strategi bagaimana proses ini berlangsung:

•  Aktivitas siswa

seperti siswa tidak hanya menerima informasi dari guru tertapi juga terlibat secara aktif dalam pembelajaran, siswa bebas berinteraksi dan dan bereksperimen dalam mencari suatu informasi atau materi.

•  Pengalaman pribadi

Setiap siswa membawa pengalaman dan pengetahuan sebelum memulai pembelajaran, dan ketika siswa mampu mengaitkan konsep suatu pembelajaran dengan pengalaman pribadi mereka.

• Diskusi dan refleksi

Refleksi pengalaman belajar dan diskusi dengan guru atau teman teman mampu membantu siswa dalam mengklarifikasi pemahaman dan memperdalam wawasan sehingga juga membantu siswa dalam berpikir kritis

• Lingkungan belajar yang mendukung