Mohon tunggu...
Humaniora

Mengentas Tema Arsipologi Tan Malaka

12 Juli 2017   18:01 Diperbarui: 12 Juli 2017   18:03 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

setelah sekian lama menulis tentang beberapa tokoh kebangsaan , yang selama orde baru dilarang dan dibredhel , sekarang saatnya kebangkitan kepenulisan bebas , dengan  kepribadian budaya asli Indonesia yang mendunia, mudah mudahan dibolehkan dan tidak dibredhel lagi ,penulis  telah pensiun menulis  Historiografi  lebih dari 20 tahun , sejak mulai kuliah di Filsafat sebuah perguruab  tibnggi terkenal di yogyakarta, bahkan sampai sekarang masih menderita trauma sejarah terkait kesejarahan tokoh tokoh.

terutama yang berbau  itu itu ..ini hanyalah bantalan  cerita tentang sejarang seorang tokoh yang layak dibaca generasi kita yang sudah melupakan sejarah. mudah mudahan kedepan kita bisa mengarang dan memberikan kesaksian sejarah sesuai dengan kompilasi dan rujukan yang benar benar dapat dipertanggung jawabkan tanpa  mendapat blokir , maupun pembredelan baik oleh pers , maupun oleh  organisasi yang tidak setuju dengan opini kita , kebebasan berpendapat dan berkumpul harus dijunjung tinggi tanpa merasa takut dibayang bayangi sejarah masa lalu, melainkan dilindungi oleh kemajemukan masa kini. hartini Wiro41/blogspot

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun