Mohon tunggu...
Hastira Soekardi
Hastira Soekardi Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu pemerhati dunia anak-anak

Pengajar, Penulis, Blogger,Peduli denagn lingkungan hidup, Suka kerajinan tangan daur ulang

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Kana, Bunga nan Indah yang Lama Ditinggalkan

18 Mei 2016   03:07 Diperbarui: 18 Mei 2016   03:24 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi

Dulu sewaktu aku kecil hampir semua rumah di perumahan tempat tinggal aku banyak yang menanam bunga kana. Bunga dengan warna yang menonjol seperti merah, kuning dan oranye. Sekarang sudah jarang telihat bunga kana. Di halaman rumah ibuku juga hanya terlihat 4 rumpun bunga Kana saja. Mungkin sudah kalah populer dengan bunga lainnya.  Bunga Kana ini dikenal dengan bunga tasbih dengan nama latinnya  Canna lily. Disebut dengan bunga tasbih karena punya biji-biji kecil dengan tekstur yang keras yang dapat dibuat tasbih.Biasanya tumbuh di hutan .Dipakai tanaman hias karena bunganya yang mempesona. Asal bunga ini berasal dari Amerika di daerah tropisnya. Tanaman ini punya rimpang yang tebal dengan daun besar dan lebar . Warna daun hijau atau merah tengguli. Bunganya besar dengan warna cerah  yang susunannya mirip dengan tandan.

Untuk memperbanyak tanaman ini cukup dengan mencabut kumpulan Kana dan pisahkan bonggolnya , langsung bisa ditanam di tempat baru. Sangat mudah. Bunga Kana ini sangat suka matahari dan tanah yang lembab. Bahkan di kota Malang bunga Kana ini dipakai jadi maskot kotanya. Bisa terlihat banyaknya bunga kana di alun-alun kota Malang.Belum banyak diketahui kalau tanaman kana ini banyak manfaat untuk kesehatan.

Salah satunya adalah:

  • Mengobati keputihan. Rimpang/umbi berkhasiat untuk menyembuhkan keputihan. Caranya umbi bunga kana, beras ketan, dan daging ayam  masing-masing 30 gr. Potong tipis-tipis dan rendam semua bahan dalam mangkok berisi air. Lalu direbus atau ditim sampai matang . Baru dikonsumsi tiap hari.
  • Mengobati wasir.  Ambil umbinya dan iris tipis. Didihkan dalam air sebanyak 3 gelas air sampai tersisa satu gelas. Setelah dingin saringlah. Minum rebusan tadi rutin setiap pagi dan sore . Setiap kali minum hanya setengah gelas.
  • Mengobati hepatitis.  Rimpang bunga Kana sebanyak 60-120 gr diiris tipis-tipis. Direbus dengan air sebanyak 3 gelas sampai menyisakan satu gelas saja. Setelah dingin saring. Minum selama 47 hari pagi dan sore dengan takaran ¾ gelas dalam sehari.
  • Mengatasi haid yang berlebihan. Caranya merebus 10-15 gram bunganya dengan 2 gelas air samapi tinggal satu gelas. Saring setelah dingin dan minum 2-3 kali dalam sehari.
  • Menurunkan demam. Rimpangnya dibuat bubuk. Kemudian bisa diseduh dengan air panas dan diminum dalam keadaan hangat. Rasanya tak pahit karena rimpang bunga Kana punya rasa manis.

Selain itu umbinya tanaman Kana ini bisa dibuat tepung karena rasanya yang manis dan sejuk. Bunga Kana yang mempunyai banyak warna ini mempunyai pigmen alami yang berasal dari flavanoid yang bernama antosianin yang berguna untuk pewarna alami.  Manfaatnya yang banyak tentunya sangat baik kalau bisa menamam bunga Kanaini. Apalagi tanaman ini tahan dengan sinar matahari. Ini memudahkan untuk cuaca Indonesia yang panas. Tak salah untuk kembali lagi mempopulerkan tanaman  Kana. Apalagi perawatannya sangat mudah.

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun