"Danau Linting cukup unik dan mistis, berada di atas bukit serta airnya panas mengandung belerang. kedalaman danau ini sangat misterius, dan sampai sekarang belum ada yang mengetahui kedalamannya."
Dalam Trip Sumatera, penulis berkunjung dan melakukan survey sampah dan destinasi wisata di Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Sempat berkunjung ke sebuah Destinasi Wisata, Danau Linting (20/8).
Lubuk Pakam adalah ibukota Kabupaten Deli Serdang yang merupakan daerah induk dari Kota Medan, dengan jarak sekitar 25 km, lewat Jl. Lintas Sumatra/Jl. Medan - Lubuk Pakam/Jl. Medan - Pematang Siantar/Jl. Medan - Tebing Tinggi/Jl. Raya Medan/Jl. Tj. Morawa.
Danau Linting, walau tidak setenar Danau Toba, namun danau ini mulai banyak diminati wisatawan domestik dan mancanegara lantaran punya ciri khas unik.
Air di Danau Linting ini merupakan air hangat yang mengandung belerang dan berada di atas bukit.
Menurut Camat Gunung Muria, Antonius Tarigan dan Ketua PKPS Deli Serdang, Bobby Ajen yang menemani saya, katanya Danau Linting ini tidak diperbolehkan para wisatawan untuk berenang dan mandi ke tengah danau.
Karena kedalaman danau ini sangat misterius, dan sampai sekarang belum ada yang mengetahui kedalaman danau ini.
Danau Linting adalah salah satu pesona wisata yang ada di Sumut. Danau ini terletak di tiga desa yakni Desa Sibunga-Bunga, Desa Gunung Manumpak dan Desa Durian IV Mbelang, Kecamatan Sinembah Tanjung Muda (STM) Hulu, Kabupaten Deliserdang.
Kondisi Danau Linting cukup memprihatinkan, kurang diperhatikan. Padahal luas areanya pengembangan sekitar 3 hektar berbukit di kelilingi perkebunan kelapa sawit.
Bangun Taman dan Cottage