Mohon tunggu...
H.Asrul Hoesein
H.Asrul Hoesein Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang Sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Jakarta http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Founder PKPS di Indonesia | Founder Firma AH dan Partner | Jakarta | Pendiri Yayasan Kelola Sampah Indonesia - YAKSINDO | Surabaya. http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Bangun Pertanian Organik Indonesia

18 April 2010   15:22 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:43 967
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Penyuluh lapang pertanian perlu dibekali dengan materi dan keterampilan sistem pertanian organik sehingga bila petani ingin beralih usaha ke pertanian organik mereka tidak perlu kesulitan. Peran LSM/NGO atau perusahaan yang selama ini banyak membantu petani/pekebun tentu harus terus dilanjutkan dan ditingkatkan termasuk pemerintah perlu mendorong tumbuh berkembangnya semangat ini. Pemerintah diharapkan melibatkan LSM/pengusaha dalam aktifitas penyuluh lapang (sinergi keduanya) agar program bisa terealisir, baik dalam bentuk pelatihan/seminar atau kegiatan langsung dilapangan bersama para penyuluh pertanian, karena penulis selaku penggiat di bidang ini, melihat fakta dilapangan (empiris) bahwa petani/masyarakat perlu sedikit dibekali pemikiran atau jiwa entrepreneur (pengusaha) demi merubah pola pikir (paradigma) tentang pertanian organic itu sendiri. Bahwa tujuan pembangunan pertanian organic ini adalah untuk mengoptimalkan kesehatan dan produktivitas dari komunitas yang saling berketergantungan dari kehidupan tanah, tanaman, hewan dan orang, khususnya mengoptimalkan sumberdaya lokal yang ada (salah satu contoh kegiatan misalnya bagaimana mengelola sampah atau limbah pertanian menjadi pupuk organic, dll). Kita sadari bersama bahwa keberhasilan program pertanian akan menjadi sia-sia kalau kesejahteraan petani tidak ada peningkatannya. Bagaimana Sobat semuanya, mari sumbang-saran demi pembangunan pertanian organik Indonesia ......????

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun