Mohon tunggu...
Hasrianto
Hasrianto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka membaca dan menulis puisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Keliru

18 September 2024   23:59 Diperbarui: 19 September 2024   00:33 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku kehilangan penaku

Tatkala aku berada ditengah-tengah kisah

Kisah yang telah kususun dengan rapih

Kata demi kata kuungkapkan sebagai rasa

Bait demi bait kunyatakan sebagai kasih

penghapusku pun telah aku singkirkan, agar aku bisa menulis kisahku bersamanya sebagai kita selamanya, agar aku dan dia pun tak pernah lupa akan hal indah yang telah dilalui bersama, dan agar kita.... Tak pernah ada rasa penyesalan

Apakah aku salah? Ataukah aku terlalu egois dalam kisah ini? sehingga aku tak pernah terpikir bahwa setelah pertemuan akan ada perpisahan 

Mungkin.... Lebih tepatnya aku telah keliru karna ternyata yg kubuang bukanlah penghapusku tapi malah penaku sendiri

Sumbawa, 18-09-2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun