Mohon tunggu...
Hasnanaila Ramadhani Pramono
Hasnanaila Ramadhani Pramono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi Akuntansi

Halo! perkenalkan saya Naila. Saya merupakan mahasiswa dari Universitas Yarsi Prodi Akuntansi yang gemar mempelajari hal baru. Tujuan saya adalah ingin mempelajari banyak hal di berbagai sumber yang tersedia, karena pengetahuan bisa dapat dari mana saja. Saya ingin mengembangkan skill komunikasi dan menulis untuk mengembangkan banyak diksi yang berguna dalam mempresentasikan suatu materi dengan bahasa yang baik dan menarik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Akuntansi Syariah dalam Industri Perbankan: Manfaat dan Tantangan di Era Digital

7 Juni 2024   14:30 Diperbarui: 7 Juni 2024   14:30 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Akuntansi Syariah adalah sistem akuntansi yang berdasarkan pada prinsip-prinsip syariah Islam, yang mengutamakan keadilan, transparansi, dan keberlanjutan. Dalam industri perbankan, akuntansi syariah berperan penting dalam memastikan bahwa setiap transaksi dan operasi bank sesuai dengan hukum Islam. Di era digital saat ini, penerapan akuntansi syariah menghadapi berbagai manfaat dan tantangan yang signifikan.

Manfaat Akuntansi Syariah dalam Industri Perbankan 

1. Kepatuhan terhadap Prinsip Syariah

   Akuntansi syariah memastikan bahwa setiap transaksi perbankan mematuhi hukum syariah, yang melarang riba (bunga), gharar (ketidakpastian), dan maysir (spekulasi). Hal ini memberikan kepercayaan lebih bagi nasabah yang ingin memastikan bahwa aktivitas finansial mereka halal dan etis.

2. Transparansi dan Akuntabilitas

   Salah satu prinsip utama akuntansi syariah adalah transparansi. Sistem ini menuntut pencatatan yang jelas dan rinci dari setiap transaksi, yang membantu meningkatkan akuntabilitas dan mengurangi risiko kecurangan atau penyalahgunaan dana.

3. Keadilan Sosial

   Akuntansi syariah mendukung distribusi kekayaan yang adil dan menekankan tanggung jawab sosial perusahaan. Hal ini membantu menciptakan stabilitas ekonomi dan kesejahteraan sosial yang lebih baik.

4. Manajemen Risiko yang Lebih Baik

   Dengan fokus pada pembagian risiko dan larangan terhadap praktik spekulatif, akuntansi syariah membantu bank syariah mengelola risiko dengan lebih efektif. Ini berkontribusi pada stabilitas keuangan yang lebih besar.

1. Adaptasi Teknologi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun