Mohon tunggu...
Hasna Arunika
Hasna Arunika Mohon Tunggu... Lainnya - content writer

Mencoba untuk memulai suatu hal baru di tahun ini

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tips Mempertahankan Pertemanan Dengan Teman yang Sudah Menikah

2 Januari 2024   22:11 Diperbarui: 3 Januari 2024   15:36 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
potret orang dewasa yang sudah berkeluarga (pexels.com/Jep Gambardella)

Pertemanan adalah bagian integral dari kehidupan kita, tetapi ketika teman-teman terdekat kita memasuki fase baru dalam hidup mereka dengan menikah, hubungan tersebut mungkin diuji. Bagaimana kita bisa tetap dekat dengan mereka tanpa menekan atau menghakimi perubahan yang terjadi dalam kehidupan mereka? Inilah tantangan yang perlu dihadapi, dan melalui kesabaran, pengertian, dan komunikasi, kita dapat mempertahankan pertemanan yang kokoh dengan teman yang sudah menikah.

  • Memahami Prioritas yang Berubah

Saat teman-teman kita menikah, prioritas hidup mereka cenderung bergeser. Keluarga dan pasangan hidup menjadi fokus utama mereka. Penting bagi kita untuk memahami perubahan ini dan tidak merasa terabaikan. Dengan memahami bahwa prioritas mereka telah bergeser, kita dapat lebih baik menyesuaikan harapan dan mendukung mereka dengan penuh pengertian.

  • Membuat Jadwal Waktu Berkumpul

Kebersamaan tetap bisa dijaga meskipun waktu mungkin menjadi lebih terbatas. Jadwalkan waktu khusus untuk bertemu teman yang sudah menikah, seperti makan malam bersama, kopi di akhir pekan, atau bahkan pertemuan singkat saat berjalan-jalan. Melibatkan diri dalam agenda mereka akan membantu kita memastikan bahwa hubungan tetap kuat dan terjaga.

  • Mengikuti Acara Keluarga atau Pernikahan Mereka

Menunjukkan dukungan kita dengan menghadiri acara keluarga atau pernikahan teman yang sudah menikah adalah tindakan yang sangat berarti. Hal ini tidak hanya menunjukkan bahwa kita peduli dengan mereka, tetapi juga memberi kita kesempatan untuk terlibat dalam kehidupan mereka, bertemu dengan keluarga dan teman-teman baru, dan merasakan kebahagiaan yang mereka alami.

  • Bicarakan Perubahan dengan Terbuka

Pertemanan yang baik dibangun di atas dasar komunikasi yang jujur. Terbuka tentang perubahan yang terjadi dalam hubungan kita dengan teman yang sudah menikah dapat mencegah ketidaknyamanan dan ketegangan yang mungkin muncul. Jangan takut untuk membicarakan perasaan kita, mendengarkan perspektif mereka, dan mencari solusi bersama untuk menjaga keseimbangan dalam pertemanan.

  • Hormati Waktu dan Keterbatasan Mereka

Sadarilah bahwa teman yang sudah menikah mungkin memiliki keterbatasan waktu. Menghormati batas-batas ini adalah langkah penting dalam mempertahankan hubungan. Jangan menuntut terlalu banyak waktu atau perhatian dari mereka, dan bersyukur atas setiap momen berharga yang bisa mereka luangkan untuk kita.

  • Ajak Pasangan Mereka Bersosialisasi

Jika memungkinkan, ajak pasangan teman yang sudah menikah untuk ikut bersosialisasi. Ini bisa menciptakan kesan lebih luas di antara kita semua. Terlibat dalam aktivitas bersama atau merencanakan pertemuan dengan pasangan mereka dapat menjadi cara yang baik untuk memperdalam hubungan dan memahami lebih baik dinamika dalam keluarga mereka.

  • Komunikasi yang Jujur dan Terbuka

Ketika ada ketidaknyamanan atau ketegangan dalam pertemanan, penting untuk berkomunikasi secara jujur. Ungkapkan perasaan dengan lembut dan dengarkan dengan penuh perhatian. Bicarakan perasaan dan harapan masing-masing sehingga setiap masalah dapat diselesaikan dengan kedewasaan dan pengertian.

Itulah sejumlah tips yang bisa kamu terapkan. Memang, mempertahankan pertemanan dengan teman yang sudah menikah bisa menjadi tantangan, tetapi itu adalah investasi yang berharga. Dengan bersikap bijak, memahami perubahan prioritas, dan tetap terbuka dalam komunikasi, kita dapat menjaga hubungan tetap kokoh dan bermakna. Jangan lupa bahwa perubahan dalam kehidupan teman tidak mengurangi nilai pertemanan; sebaliknya, ini adalah kesempatan untuk tumbuh bersama dan mendukung satu sama lain melalui segala fase kehidupan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun