Mohon tunggu...
Paijo Wijoyo
Paijo Wijoyo Mohon Tunggu... -

Analis soal tes AcEPT UGM (bukan AcCEPT UGM!)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ssst... Ini loh Rahasia Lulus AcEPT UGM

9 Oktober 2012   16:12 Diperbarui: 6 Agustus 2015   07:30 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

 

 

Memang tidak banyak yang tahu rahasia lulus tes AcEPT UGM apalagi kalau kamu sendiri pernab tes dan hasilnya masih kurang banyak. Ya, sudah pasti kamu wajib berkunjung kesini:

http://www.aceptugm.com 

atau

https://tesaceptugm.wordpress.com

Mungkin kamu penasaran dan berpikir, 'Apa sih isinya, kok heboh banget. Masa sih, ada solusi tes AcEPT UGM...'

 

Ya, dengan adanya website yang didedikasikan untuk para peserta tes AcEPT ini semuanya jadi mungkin. Disini kamu bisa mempersiapkan diri untuk mengambil tes AcEPT dengan optimism. Dan disini kamu enggak sekedar mempersiapkan diri secara konvensional tapi sekalian mencari tahu semua tentang tes AcEPT karena dalam website ini kamu bisa juga mendaftar, melihat sisa kuota, dan bahkan mencetak kartu peserta tes AcEPT disini. Masih ada lagi: jadwal tes AcEPT, konversi nilai AcEPT vs TOEFL dan lokasi tes AcEPT yang dilengkapi peta juga ada. Pokoknya Semua tentang tes AcEPT ada disini, begitulah kira-kira kalimat singkat untuk menggambarkan isi website yang legendaris ini.

 

Banyak orang yang mengeluh bahwa soal AcEPT UGM benar-benar sulit. Memang benar, karena faktanya mereka yang lolos tes AcEPT sangat sedikit, apalagi beberapa tahun yang lalu ternyata yang sukses tidak sampai seperempat dari total peserta. Ini sesuai dengan yang pernah disampaikan oleh salah satu Dekan UGM, bahwa tingkat kelulusan tes AcEPT UGM ini sangat kecil yaitu hanya sekitar 15% saja untuk setiap kali pelaksanaan tes. Namun demikian, tidak berarti kita harus pesimis loh: Ingat, lulus AcEPT itu adalah target bahkan untuk sebagian orang, ini bisa dikatakan kewajiban.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun