London : Berdasarkan sumber dari perusahaan produk fashion Zara (Selasa/12/12/23), mereka sangat menyesal karena sampai terjadi "kesalahpahaman". Masalah tersebut berasal dari kampanye iklan yang menampilkan model dengan anggota tubuh yang hilang dan patung berbalut warna putih. Hal ini menimbulkan terjadinya seruan boikot oleh aktivis pro-Palestina.
Ia mengatakan dalam postingan di akun Instagramnya, "Sayangnya, beberapa pelanggan merasa terganggu dengan foto-foto ini, meskipun sekarang telah dihapus postingannya. Sebab mereka memahaminya jauh diluar yang kami maksud.
Di dalam akun tersebut, ada puluhan ribu komentar di postingan itu. Diantaranya ada yang mengirimkan emoji bendera Palestina atau menuliskan tagar #Boycott. Produk fashion Zara juga ramai diperbincangkan di platform X. Ada salah seorang kritikus mengatakan bahwa foto-foto itu menyerupai mayat yang dibungkus kain kafan putih di Gaza.
Ia menambahkan, "Kami sangat menyesal bahkan sampai terjadi kesalahpahaman. Kami menegaskan kembali rasa hormat yang sangat mendalam kepada semuanya". Adapun 6 postingan yang memuat iklan produk tersebut yang saat ini telah dihapus dari halaman Instagram Zara.
Ia menyampaikan ketika peluncuran koleksinya pada tanggal 7 Desember 2023 lalu, ia terinspirasi dari seorang tailor dari berabad-abad lalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H