Mohon tunggu...
Hasanudin JM
Hasanudin JM Mohon Tunggu... -

Infrastruktur dan Teknologi

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

'Mantra-Mantra' Sakti Orang Sukses

23 April 2015   15:05 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:45 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini petuah berikutnya, dari buku yang sama. "Jika Anda merasa terhibur atau senang, bisa dipastikan investasi itu tidak mendatangkan uang."

3. Bill Gates
Pendiri Microsoft Inc ini kerap menyampaikan petuah dalam pertemuan penting misalnya World Economic Forum (WEF), CEO Meetings, atau wawancara dengan media. Setelah menikmati kesuksesan finansial di usia yang cukup muda, Gates kini menjadi filantropi di usia tua dan menjadi mentor tak langsung bagi banyak pebisnis. Ada beberapa nasihat dari Bill Gates yang layak dicermati. Ini contohnya.

- Berbisnis dengan santai, namun sungguh-sungguh. Dalam sebuah pertemuan di salah satu kampus ternama di Amerika Serikat, Gates mengaku cuma mendedikasikan 10 persen dari pemikirannya untuk berbisnis. Dengan kata lain, dia cukup santai namun terarah. Intinya, kata Gates, bisnis jangan disepelekan, namun juga jangan dianggap sulit.

- Menjadikan ketakutan sebagai motivasi. Di saat-saat kritis, Gates ternyata pantang menyerah. Dia tetap santai agar bisa berpikir cermat. "Berpikirlah jika Anda sudah terlambat untuk selamat, namun tak bisa lari dan harus bertahan.

- Ini kata-kata indah dari Bill Gates, yang mengaku selalu belajar dari kegagalan. "Merayakan sebuah kesuksesan adalah baik. Namun lebih penting untuk belajar dari kegagalan."

- Selalu berusaha, karena hidup ini adalah perjuangan. "Hidup ini tidak adil. Maka berusahalah," kata Gates.

Nah, belum lama kita juga sering membaca kata-kata dari seorang pengusaha kita yang sukses. Aha, tentang orang goblok dan orang pintar. Menohok dan inspiratif.  Begitulah, pada akhirnya, yang terpenting adalah pelaksanaan kata-kata. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun