Grafik 4: Grafik Refleksi Peserta didik Terhadap Pembelajaran Menulis Teks Laporan Hasil Observasi
Faktor kekurangan dari pelaksanaan praktik berdasarkan observasi dari teman sejawat ada peserta didik memilih untuk segera menyelesaikan hasil tulisannya. Mereka terburu-buru dalam menulis sehingga hasil tulisan kurang maksimal. Hal itu dapat dilihat dari tulisan yang makin sulit terbaca di bagian akhir. Ini sesuai dengan pendapat Afrina (2017: 323) yang mengungkapkan bahwa tidak hanya terbatasnya pengetahuan siswa mengenai struktur teks laporan hasil observasi tetapi juga dipengaruhi oleh faktor kebiasaan malas siswa ketika mengerjakan tes. Siswa cenderung ingin cepat selesai mengerjakan tes karena terpengaruh oleh teman-teman yang terlebih dahulu selesai mengerjakan tes. Solusi faktor kekurangan ini ialah memberikan latihan dan pemahaman untuk serius dalam menulis. Afrina (2017:325) mengungkapkan siswa dalam pembelajaran menulis teks laporan hasil observasi menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning diberikan latihan yang dapat dijadikan pedoman dalam menulis teks laporan hasil observasi. Siswa juga diinstruksikan untuk menemukan struktur dan isi dari struktur teks laporan hasil observasi tersebut. Dengan demikian, ketika diberikan posttest siswa sudah tahu konsep struktur teks laporan hasil observasi dengan baik, susunan strukturnya, dan memhami isi dari struktur teks laporan hasil observasi tersebut
Pembelajaran yang dapat dipetik dari keseluruhan proses pembelajaran menulis teks LHO dengan model PBL dan metode pemodelan yang telah dilaksanakan yaitu guru harus merencanakan pembelajaran dengan baik dengan persiapan perangkat pembelajaran, memahami karakteristik peserta didik yang beragam, melakanakan dengan baik sintak pada model yang dipilih, penguasaan materi dan melakukan penguasaan kelas yang baik. Hal ini sejalan dnegan pendapat Kusmarmi, (2015:17) bahwa latihan secara rutin terus menerus, penggunaan metode pembelajaran yang tepat, media pembelajaran yang menarik dan teknik pembelajaran yang tepat akan mempengaruhi proses menulis peserta didik dalam mengembangkan potensinya yang berhubungan dengan kompetensi memproduksi teks. Untuk itu diperlukan suatu model pembelajaran yang efektif agar peserta didik mudah menalar dan mengembangkan potensi dalam menulis. Salah satu modelnya adalah Problem Based Learning.
Kesimpulan
Model PBL dan metode pemodelan terbukti meningkatkan kemampuan menulis teks LHO peserta didik kelas VIII B SMP IT Baitussalam Prambanan. Berdasarkan analisis hasil penilaian keterampilan menulis teks laporan hasil observasi dari 25 peserta didik yang mengikuti asesmen, diperoleh hasil 96% atau 24 peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran. Sementara itu, 4% atau 1 peserta didik belum mencapai tujuan pembelajaran. Oleh karena itu, praktik baik ini diharapkan menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan rendahnya kemampuan menulis teks LHO.
Selain itu, seorang guru harus mempersiapkan perangkat pembelajaran dengan baik sebelum melakukan proses pembelajaran. Guru juga harus terus berkembang dengan dinamisnya karakteristik peserta didik dan kemajuan zaman. Guru perlu mengembangkan kompetensinya dengan membaca dan mempratikkan praktik baik di kelas. Selanjutnya, proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru harus berpusat pada peserta didik agar tujuan pendidikan Indonesia mencerdaskan kehidupan bangsa dapat terwujud.
Daftar Pustaka
Afrina, Sieska. 2017. Pengaruh Penggunaan Model Problem Based Learning Terhadap Keterampilan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Vol. 6 No. 2 September 2017; Seri D 321-328
Juliawati, NK, dkk. 2015. Pembelajaran Menulis Teks Laporan Hasil Observasi Berbasis Kearifan Lokal pada Siswa Kelas VII A4 SMP Negeri 1 Singaraja”. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Vol. 3, No. 1, 2015
Khasanah, R. U., Wiarsih, C., & Ernawati, A. (2021). Analisis Kesalahan Penulisan Huruf Kapital pada Karangan Narasi Menggunakan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS, 9(1), 310–318.
Kusmarmi. (2015). ‘Peningkatan Kualitas Menulis Teks Laporan Hasil Observasi Kelas X MIPA SMA Negeri 1 Pakem dengan Metode Think-Pair-Share’.Jurnal Ilmiah Guru “COPE”. No. 02/Tahun XIX/November 2015