Selamat pagi kompasianer, semoga semuanya ceria walau bencana terjadi dimana-mana. Pagi ini saya ingin menceritakan kejadian yang saya lihat kemarin. Saat berangkat nguli semenjak ada jembatan baru di jalur TVRI Jateng – Sendangmulyo maka saya selalu melalui jalur tersebut untuk berangkat nguli. Jembatan TVRI-Sendangmulyo begitu diberi nama baru saja selesai akhir Desember 2013 dan dibuka resmi untuk umum sekitar akhir Desember tersebut. Jembatan ini merupakan jembatan penghubung antara kawasan Pucanggading Mranggen Demak dengan Sendangmulyo Kota Semarang. Keberadaan jembatan tersebut sangat membantu mengurai kemacetan yang terjadi di jalur utama jalan Brigjend Sudiarto Semarang. Para pekerja dan warga dari bagian timur yang mau berangkat beraktivitas di daerah selatan Semarang maka bisa melalui jalur ini tanpa harus ikut menyumbangkan kemacetan di jalur utama Penggaron- Pedurungan yang memang terkenal sangat padat sekali. [caption id="attachment_310542" align="aligncenter" width="461" caption="foto jembatan yang lebar"]
Proyek Jembatan ini dikerjakan dengan menghabiskan anggaran dari Dinas Bina Marga Kota Semarang sebanyak RP. 7,7 Miliar. Sebuah nilai yang tidak sedikit. Namun jembatan yang baru digunakan sekitar 1 bulanan ternyata sudah terjadi ambles di bahu jembatannya. [caption id="attachment_310547" align="aligncenter" width="461" caption="Ini foto bahu jembatan yang ambless"]
Semoga pihak pemborong segera memperbaiki jembatan ini, karena kalau tidak segera dilakukan perbaikan dikhawatirkan ambles semakain memanjang dan semakin parah sehingga menyebabkan kekuatan jembatan tersebut disangsikan. Sekian dulu. Selamat pagi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H