kau kandung luka sembilu
di rahim sunyi
hingga kuku-kuku perih
mencabik-cabik cadas dinding kasih
dan darah curiga tanpa alas
muncrat di helai hari-hari
kau lumuri hamparan bening cakrawala bahagia
dengan murka serupa jelaga
di langit gemintang berserak
siap dipetik
rembulan rekah minta didekap
matahari cerah rindu gairah
dan udara terlalu perawan untuk dicampakkan
mari rebah di dada sunyi
benamkan resah
ke kerendahan hakiki
2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!