Saat kita berbicara tentang infrastruktur jalan, sering kali perhatian kita tertuju pada jalan aspal yang rusak dan berlubang. Namun, satu hal yang sering terabaikan adalah sistem drainase aliran air.
Memperbaiki drainase tidak kalah pentingnya dengan memperbaiki jalan, terutama di kota seperti Pekanbaru yang seringkali dihadapkan pada masalah genangan air.
Mengapa Drainase Begitu Penting?
Sistem drainase yang baik berfungsi untuk mengalirkan air hujan dengan efisien, sehingga mencegah terjadinya genangan. Ketika drainase tidak berfungsi dengan baik, air akan menggenang di jalan, yang dapat mempercepat kerusakan aspal.
Contohnya, jalan di Parit Indah dekat Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah, Jalan Sepakat di Tenayan Raya dan Jalan Bangau Sakti di Panam sering kali mengalami genangan air akibat drainase yang tidak memadai. Jika kita hanya fokus pada perbaikan jalan tanpa memperhatikan drainase, maka jalan tersebut hanya akan bertahan dalam waktu singkat sebelum kembali rusak.
Air memang tidak langsung menghancurkan jalan, tetapi dalam jangka panjang, keberadaan air yang menggenang akan merusak struktur jalan aspal. Hal ini disebabkan oleh pengaruh air terhadap lapisan bawah jalan yang dapat mengakibatkan retakan dan lubang. Tanpa perbaikan drainase yang baik, jalan yang baru diperbaiki hanya akan bertahan selama satu tahun atau bahkan kurang.
Untuk membuktinya saya mencantumkan dokumentasi jalan yang diambil dari Google Street View pada bulan Mei 2024. Terlihat genangan air pada jalan ini. Air inilah yang menyebabkan kerusakan parah pada Jalan Bangau Sakti, Panam, Pekanbaru. Selama ini pemerintah hanya fokus pada perbaikan jalan saja, sedangkan air ini dibiarkan begitu saja dan tidak dialihkan dengan baik.
Jalan ini berada disebelah Universitas Riau, kampus terbesar di provinsi Riau. Seharusnya keberadaan kampus ini menjadi pemicut bagi pemerintah untuk memberikan perhatian lebih pada jalan ini. Banyak mahasiswa lokal dan mahasiswa internasional yang melintasi jalan ini. Kota Pekanbaru seharusnya menjadi contoh dan role mode, tapi sayangnya itu tidak terjadi. Kota ini disorot, tapi pemerintah abai.
Masalah yang Dihadapi
Sayangnya, pemerintah kota Pekanbaru tampaknya lebih fokus pada perbaikan jalan daripada memperhatikan sistem drainase. Banyak saluran drainase yang terabaikan, penuh dengan endapan sedimen, ditumbuhi oleh semak-semak dan tidak berfungsi dengan baik. Ini menjadi masalah serius, karena kondisi ini berujung pada kerusakan jalan yang lebih parah.
Jika drainase tidak diperbaiki dan dirawat, maka upaya perbaikan jalan menjadi sia-sia. Akibatnya, masyarakat harus menghadapi jalan yang rusak dan berbahaya, serta mengeluarkan biaya tambahan untuk perbaikan yang seharusnya tidak perlu terjadi.