Mohon tunggu...
Hary Sastro
Hary Sastro Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pintu

Muda berdikari pecinta sastra.

Selanjutnya

Tutup

Money

Bisnis Kemasan yang Kian Diminati

27 Februari 2018   13:47 Diperbarui: 19 November 2021   22:56 602
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Kemasan merupakan icon dari sebuah produk yang mencerminkan isi juga sebagai media informasi akan sebuah produk. Bahkan terkadang bagi sebagian orang untuk mengenali sebuah isi poroduk hanya perlu dengan kemasannya saja. Kemasan yang unik tentu akan membuat daya tarik tersendiri bagi konsumen.  Seiring dengan pertumbuhan (UMKM) Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang semakin masif, dan juga semakin meleknya pelaku usaha akan teknologi dan informasi membuat pelaku UMKM semakin banyak berinovasi dan kreatif baik dari segi pengolahan produk itu sendiri maupun dari segi kemasan produk yang lebih baik dan representatif. Meleknya pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah akan teknologi membuat pelaku UMKM juga semakin mudah dalam memasarkan produknya. 

Pemanfaatan teknologi informasi ini lah yang dilirik sebagai peluang bisnis oleh sebagaian kalangan untuk membuka bisnis jasa pembuatan kemasan produk secara online, karena sekarang masyarakat cenderung lebih banyak mengakses informasi lewat internet.  Seperti banyak contoh UMKM di Jogja yang juga menggeluti usaha jasa pembuatan kemasan produk (seperti: kemasan maknanan/minuman, dus box, gift box, paper bag, goodie bag) dengan merangkul masyarakat sekitar sebagai motor produksi. Diharapkan dengan adanya hubungan sinergis dapat melahirkan hubungan timbal balik yang menguntungkan, baik bagi UMKM itu sendiri dan juga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar. 

Bisnis kemasan dapat dijalankan tanpa modal yang besar dan peralatan produksi yang lengkap. Artinya setiap orang bisa menjalankan bisnis ini, baik itu memproduksinya sendiri (produsen) ataupun dengan mengoper-opernya (penjual).  Hal yang perlu diperhatikan adalah, dari mana sumber bahan bisa didapatkan, kemudian mencari informasi tentang tempat produksi, cetak atau finishing,  dan yang terakhir adalah proses pengepackan dan pengiriman. Diharapkan dengan menjamurnya penggiat usaha mikro kedepannya dapat merangsang pertumbuhan ekonomi dan pangsa pasar yang tinggi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun