Mohon tunggu...
Harris Aryadin
Harris Aryadin Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Penulis Freelance

Selanjutnya

Tutup

Raket

Hasil Indonesia Open 2024: Gagal Revans, Dejan/Gloria Terhenti di Perempatfinal

7 Juni 2024   15:56 Diperbarui: 7 Juni 2024   15:58 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dejan Ferdiansyah dan Gloria Emanuelle Widjaja di babak 32 besar Indonesia Open 2024 (dok.PBSI/pbsi.id)

Indonesia Open 2024, sudah memasuki babak perempatfinal pada Jumat, 7 Juni 2024. Satu-satunya ganda campuran Indonesia yang bertanding di babak tersebut adalah pasangan non pelatnas Dejan Ferdiansyah dan Gloria Emanuelle Widjaja. Sayangnya Dejan dan Gloria, harus mengakhiri langkah mereka di babak perempatfinal tersebut. Mereka, tumbang dari ganda campuran Thailand, Dechapol Puavaranukroh dan Sapsiree Taerattanachai, dengan skor 16-21 dan 17-21.

Dejan Ferdinansyah dan Gloria Emanuelle Widjaja sebelumnya telah menunjukkan performa yang mengesankan di babak pertama dan kedua Indonesia Open 2024. Bahkan, Mereka berhasil memulangkan ganda campuran unggulan ke-4 dari Korea Selatan, yaitu Seo Seung Jae dan Chae Yu Jung di babak kedua.  Namun, di perempat final ini, mereka menghadapi tantangan berat dari pasangan Thailand yang juga telah menjadi juara dunia dan memiliki rekam jejak yang mengesankan.

Dechapol Puavaranukroh dan Sapsiree Taerattanachai berhasil mengendalikan permainan sejak awal pertandingan. Dengan serangan yang tajam dan pertahanan yang solid, mereka memaksa Dejan dan Gloria untuk bermain di luar zona nyaman mereka. Meskipun Dejan dan Gloria sempat mencoba memberikan perlawanan dan melakukan serangan balik, namun pasangan Thailand tersebut, tetap unggul dan menghentikan perlawanan Dejan dan Gloria dalam dua set pertandingan.

Dikutip dari instagram PBSI @badminton.ina, Dejan dan Gloria, menyamapikann bahwa penampilan mereka tidak sesuai harapan. Baik pola permainan maupu strategi yang sudah di rancang, tidak dapat terealisasi sepeneuhnya pada pertandingan tersebut. Selain itu,  lawan juga tampil sangat impresif.

"Hasil yang tidak memuaskan bagi kami, karena tidak sesuai harapan. Mulai dari pola permainan, sampai dengan strategi di lapangan belum sepenuhnya terealisasi". Ungkap, Gloria Emanuelle Widjaja.

Kekalahan ini, menjadi kekalahan ke-3 secara beruntun bagi Dejan dan Gloria atas ganda campuran Thailand, Dechapol Puavaranukroh dan Sapsiree Taerattanachai. Selain itu, terhentinya mereka di perempatfinal ini juga, memastikan Indonesia kembali gagal meraih gelar Indonesia Open di sektor ganda campuran. Terakhir kali ganda campuran Indonesia menyegel gelar indonesia Open yaitu pada tahun 2017 melalui Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun