Kejutan datang dari tunggal putri Indonesia, Ester Nurumi Triwardoyo, yang berhasil pulangkan mantan juara dunia, di babak pertama Indonesia Open 2024. Ester, sukses menaklukan Nozomi Okuhara, asal Jepang, setelah bertanding selama 43 menit.
Bermain di Istora Senayan Jakarta, Ester tampil cukup percaya diri, dan berhasil menerapkan strateginya dengan baik. Ia mmapu memberikan tekanan pada Nozomi Okuhara, dan membuat tunggal putri yang pernah menyegel gelar juara dunia pada 2016 tersebut pun, terus melakukan kesalahan sendiri, dan menyerah dalam dua game langsung, dengan skor 21-17, dan 21-16.
Selain, lolos ke 16 besar Indonesia Open 2024, kemenangan ini juga menjadi istimewa bagi Ester. Pasalnya, Indonesia Open 2024 menjadi turnamen debutnya di BWF World Tour super 1000.
Pada babak 16 besar Indonesia Open 2024, Ester akan berhadapan dengan unggulan ke-6 yaitu, Wang Zhi Yi, dari China. Ester, sudah dua kali bertemu dengan Wang Zhi Yi, dan itu terjadi selama musim 2024. Namun, dalam dua pertemuan tersebut, Ester selalu kalah dengan mudah atas Wang Zhi Yi. Bahkan, dalam pertemuan terakhir mereka yang terjadi di babak kedua Malasyia Masters 2024, Ester kalah dalam dua game langsung, dengan skor 11-21, dan 10-21.
Dikutip dari instagram @badmintalk_com, menghadapi Wang Zhi Yi, di babak kedua Indonesia Open 2024, Ester tidak ingin memikirkan hasilnya. Ia, hanya ingin memberikan penampilan yang terbaik.
"Target unutk pertandingan selanjutnya, saya tidak ingin memikirkan hasil ya, yang penting saya bisa mengeluarkah hasil yang terbaik saja, bermain di tanah sendiri, yang pasti saya ingin memberikan yang terbaik". tutur pemain 19 tahun itu.
Selain, Ester Nurumi Triwardoyo, terdapat satu tunggal putri Indonesia lainnya yang juga lolos ke babak 16 besar Indonesia Open 2024. Ia adalah Gregoria Mariska Tunjung. Gregoria, menyegel tiket 16 besar, setelah menaklukan juniornya, Putri Kusuma Wardani dalam dua game, dengan skor, 21-14, dan 21-17.
Pada babak 16 besar, Gregoria akan berhadapan dengan tunggal putri Thailand, Supanida Katethong. Rekor pertemuan dari kedua tunggal putri itu adalah 5-2 untuk keunggulan Gregoria. Namun, pada pertandinga terakhir mereka di perempatfinal turnamen Thailand Open 2024, Gregoria harus mengakui keunggulan Supanida. Ia, Menyerah setelah melewati pertandingan yang sangat ketat, dengan skor 21-14, 20-22, dan 20-22.
Dari hasil tersebut, Indonesia sukses mengirimkan dua tunggal putrinya ke babak 16 besar Indonesia Open 2024. Semoga saja, mereka mampu tampil maksimal, dan lolos ke babak selanjutnya.
