Badminton World Championship 2022, sudah memasuki babak final. Dilaga terakhir ini, Indonesia mengirimkan 1 wakilnya di sektor ganda putra yaitu Hendra/Ahsan.
Pemain veteran Indonesia ini sudah 5 kali mencapai babak final Kejuaraan Dunia Bulutangkis. 4 kali sejak mereka berpasangan dan  1 kali dengan pasangan yang berbeda. Namu di final ke 5 ini, mereka harus puas dengan medali perak. Pasalnya mereka belum mampu revans dari pasangan Malaysia. Di babak final mereka harus mengakui keunggulan Ganda Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam 2 game langsung dengan skor 19-21, 14-21. Ini merupakan kekalahan ke 3 secara beruntun bagi pasangan Hendra/Ahsan dari pasangan Malaysia ini.
Pencapaian ini menjadi ke empat kalinya mereka gagal juara di tahun 2022. Sebelumnya mereka menjadi Runner-up pada turnamen (India Open, All England Open dan Malaysia Master). Walaupun demikian, hasil yang diraih oleh Hendra/Ahsan patut diapresiasi, sebab untuk mencapai dibabak final kejuaraan Dunia Bulutangkis bukan hal yang mudah, apalagi diusia mereka yang sudah hampir menginjak kepala 4, namun mereka masih mampu menampilkan penampilan yang konsisten di setiap turnamen serta mampu bersaing dengan pemain - pemain Dunia yang masih muda.
Selain medali perak, Indonesia juga mampu membawa pulang medali Perunggu melalui pasangan ganda putra Fajar/Rian. Fajar/Rian sendiri terhenti dibabak semi final usai takluk dari pasangan Hendra/Ahsan.
Sekedar informasi, kemenangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik ini merupakan sejarah bagi Malaysia, karena ini untuk pertama kalinya ganda putra Malaysia menjuarai Kejuaraan Dunia Bulutangkis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H