[caption id="attachment_326461" align="aligncenter" width="512" caption="http://pena-abad.blogspot.com/2012/11/menuju-era-kebangkitan-industri.html"][/caption]
Dalam setiap negara memang diperlukan kekuatan pertahanan yang cukup, selain demi terciptanya keamanan dan kenyamanan rakyat kekuatan pertahanan diyakini menjadi salah satu kunci utama bahwa negara tersebut aman dan terkendali. Demikian juga dengan Indonesia, kekuatan pertahanan negara akan memberikan dampak kenyamanan dan keamanan bagi rakyatnya.
Seperti diungkapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bahwa Indonesia memerlukan kekuatan pertahanan yang tangguh demi terciptanya keamanan dan kenyamanan warganya. Kekuatan pertahanan yang tangguh disini adalah dalam arti tidak untuk melakukan perang, namun kekuatan pertahanan tersebut hanyalah untuk menjaga kedaulatan bangsa dan negara ini dari ancaman terror dari perorangan maupun dunia.
Perlu diketahui bahwa pertahanan keamanan khususnya skala nasional adalah segala usaha untuk mempertahankan kedaulatan negara, keutuhan bangsa dan negara. Dalam hakikatnya pertahanan negara merupakan upaya pertahanan yang bersifat semesta dan penyelenggaraannya didasarkan pdaa kesadaran atas hak dan kewajiban warga negara serta keyakinan akan kekuatan sendiri. Dalam bahasa militer pertahanan adalah cara untuk menjamin perlindungan dari satu unit yang cukup sensitive jika semua sumber daya tersebut jelas.
Salahsatu contohnya adalah mengenai cara membela diri sesuai dengan spesialisasi mereka melalui pertahanan udara, darat dan laut. Melalui sebuah kolom nasional International Encyclopedia of Social Science telah mendefinisikan bahwa keamanan merupakan sebuah bentuk kemampuan sebuah bangsa untuk melindungi nilai-nilai internalnya dari berbagai ancaman luar.
Dan wajar jika seorang kepala negara memberikan apresiasi kepada sistem pertahanan Indonesia agar dapat berkiprah lebih baik lagi dalam menjaga keamanan dan pertahanan Indonesia seutuhnya, karena dengan kedaulatan di tangan kita yakin bahwa bangsa ini aman dan nyaman bagi rakyatnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H