KORBAN KONVENSI YANG DIPILIH
Oleh : Bert Toar Polii
Dalam permainan bridge, sesuatu yang lumrah jika kita menang karena konvensi yang kita gunakan demikian juga sebaliknya kalah karena konvensi yang digunakan. Mengapa? Saking banyaknya kombinasi kartu dalam permainan bridge, sulit sekali untuk mendapatkan suatu konvensi yang sempurna. Selalu ada kelebihan dan kekurangan dalam setiap konvensi. Salah satu contoh, mari kita lihat papan dibawah ini.
Pada papan berikut ini, baik pasangan andalan kita maupun pasangan Jepang tidak bisa bisa bid grandslam dan malah membiarkan lawan main kontrak “partscore” dan hanya mati 1.
12. S A K 10 9 8 4
B/US H Q 10 3
D 8 7
C 9 2
S Q 5 S 6
H J 9 8 6 5 4 H A K 7 2
D J 5 D K Q 10 6 3 2
C Q 10 8 C J 6
S J 7 3 2
H ---
D A 9 4
C A K 7 5 4 3
Open Room
Barat Utara Timur Selatan
Sacul Abe Sawirudin Ino
2D 3D //
Closed Room
Barat Utara Timur Selatan
Hirata Lasut Ohno Manoppo
2D 3D //
Pembukaan 2 D adalah konvensi yang dikenal dengan nama Multi yang berati pegang weak two Major (salah satu bisa heart bisa spade) atau pegangan kuat. Coba Anda yang jadi selatan, apa yang ada dibenak anda? Kalau utara weak two spade anda bikin bid slam bahkan grand slam sekalipun. Tapi, bagaimana kalau utara weak two heart? Rasanya bid di level tiga pun sudah sangat berbahaya. Akhirnya kedua pemain selatan membiarkan lawan main 3D mati 1 dan hasilnya draw.
Papan yang muncul di Kejuaraan Dunia 2005 di Estoril, Portugal memang menarik untuk diamati. Menurut Phillip Alder di Daily Bulletin, ada 66 meja yang memainkan papan ini dimana ada 4 meja yang tidak ada catatan bidding. Di 10 meja berlangsung seperti diatas. Di 20 meja barat buka Multi 2D (9 kali) dan weak two H (11 kali)
Penawaran terbaik dilakukan pasangan Jepang ketika melawan New Zealand
Dalam pertandingan Bermuda Bowl
Barat Utara Timur Selatan
Nakamaru Shimizu
2H 2S 4NT 6H
Dbl 6S 7H 7S
//
Dimeja lainnya:
Barat Utara Timur Selatan
2D 2S Dbl Pass
3C Pass 4D 5NT
Pass 6C Pass 6S
//
Pasangan New Zeland saling salah pengertian soal 5NT atau sengaja menyembunyikan karena overcall dengan 9HCP dilevel 2?
Dua penawaran terbaik lainnya dilakukan pasangan senior dari Kanada dan India.
Barat Utara Timur Selatan
Brown Daigneault
Pas 2S 3D 4D
Pas 4H Dbl 5NT
Pas 6S Pas 7S
//
Barat Utara Timur Selatan
Tiwari Gupta
Pass 2S Dbl 5H(1)
Pass 6C (2) Pass 7S
(1) Exclusion RKCB (Tanya Keycard diluar heart) (2) Two Key cards
Menarik bukan kartu 7S tapi membiarkan lawan main 3D hanya mati 1 suatu yang diluar dugaan tapi nyata terjadi. Namun, karena hal-hal deikian bridge menjadi menarik bukan?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H