Biarkan Emosi Mereka Dikeluarkan
Saat mengalami kesedihan yang mendalam, seseorang bisa menangis dengan sangat kencang. Dibandingkan menyuruh mereka untuk tidak menangis, biarkan saja ekspresi kesedihan tersebut berjalan. Hargai emosi yang sedang mereka keluarkan.
Air mata yang dikeluarkan memiliki manfaat untuk membersihkan hormon stres yang berada dalam tubuh seseorang. Cukup beri sentuhan kecil untuk menenangkan dan memberi rasa nyaman pada mereka.
Lakukan Tindakan atau Bantuan Sederhana
Orang yang berduka sering kali tidak bisa melakukan segala sesuatu dengan baik dan benar. Karena itu, mereka membutuhkan bantuan dalam berbagai hal. Contohnya dalam mempersiapkan pemakaman, makanan, keperluan rumah, dan lain sebagainya di masa berduka. Kehadiran dan tindakan sederhana yang dilakukan akan sangat berdampak dan membuat mereka merasa tidak sendiri.
Selain itu, setelah masa penguburan, tindakan sederhana lainnya bisa dilakukan untuk menghibur mereka. Contohnya seperti berkunjung dan menonton film bersama, bernyanyi, atau lakukan hobi dan kegiatan favoritnya. Sesuaikanlah dengan situasi dan kondisi. Cara tersebut dapat membuat mereka menjadi lebih bersemangat.
Mendoakan dan Menguatkan dalam Iman
Mendoakan adalah salah satu cara terbaik untuk mendukung orang-orang yang berduka. Doa yang tulus akan selalu sampai pada hati yang sedang hancur. Selain itu, kita pun dapat mengingatkan mereka bahwa Tuhan selalu baik dan memiliki rencana yang indah di depan. Sampaikan hal tersebut dengan cara yang lembut dan tidak memaksa.
Pemaksaan akan suatu hal hanya akan membuat mereka makin marah dan terpuruk. Di sisi lain, kelembutan dan kesabaran akan membuat mereka merasa aman dan lebih cepat menerima situasi yang dialami.
Selain cara-cara di atas, masih terdapat lagi tindakan lainnya yang dapat menguatkan orang-orang yang sedang berduka. Hal terpenting yang perlu dilakukan adalah memberikan rasa nyaman dan tidak memaksakan sesuatu. Dukunglah sesuai dengan karakter, kondisi fisik dan mental, serta situasi yang sedang mereka alami. Karena setiap orang memiliki proses tersendiri dalam menjalani kedukaannya.
Referensi: Marie Curie; Help Guide; The Guardian