Setelah sukses menjalankan tantangan hemat Datsun Go (baca : Terapkan Gaya Berkendara Hemat, Datsun Go Tembus 18,9 kpl) sekarang saya akan membahas fitur dan interiornya. Fitur apa saja yang ditanamkan pada mobil dengan kapasitas mesin 1.200 cc ini? Apa kelebihan dan kekurangannya? Simak dalam tulisan berikut. Saat melihat untuk pertama kali penampakan Datsun Go nampak jelas bahwa kendaraan ini mengusung konsep mobil modern. Lampu depan sangat berpengaruh untuk mencerminkan keseluruhan penampilan kendaraan dan Datsun Go berhasil menampilkan desain yang elegan. Ditambah lagi dengan tampilan grill yang berbentuk sarang tawon dan logo Datsun Go dengan sentuhan chrom, membuat tampak muka seperti layaknya penampilan mobil-mobil mewah! Pasti orang tidak menyangka bahwa harga mobil tersebut di bawah Rp 100 Juta. Termasuk dalam paket pembelian adalah spoiler untuk roof, bagian belakang dan depan. Biasanya optional dijual terpisah. Dengan tambahan ketiga spoiler tersebut tentu menambah penampilan Datsun Go semakin modern dan dinamis. Penambahan spoiler itu juga selain menambah cantik penampilan juga membuat stabil saat berkendara untuk mengalirkan angin sehinggi tidak menghadang laju kecepatan. Bisa dilihat spoiler yang diterapkan pada mobil-mobil balap.
Selama test drive perjalanan terasa nyaman karena Datsun Go menggunakan peredam guncangan yang biasa diterapkan pada mobil mewah, sedangkan untuk suspensi depan menggunakan double pivot front arm agar mobil bergerak lincah. Memang belum teruji sih untuk jalan kurang baik, karena kemarin selama test drive menggunakan jalan raya yang mulus. Untuk rem Datsun Go mengusung ventilated disk brakes yaitu rem cakram yang berventilasi 22 mm termasuk palingbesar dikelasnya yang berfungsi mencegah rem menjadi panas jika digunakan terus menerus. [caption id="" align="aligncenter" width="420" caption="Suspensi System"]
Kemudian beralih kepada kemudi yang mengusung speed-sensitive electric power steering yang artinya akan terasa ringan saat kecepatan rendah dan juga saat parkir, tetapi akan terasa lebih berat saat kecepatan tinggi. Ini sangat bermanfaat ketika kecepatan tinggi jika masih mengusung power steering ringan, jika diputar sedikit akan terasa oleng, tapi jika berat tidak akan langsung bereaksi.
Head unit sudah menggunakan audio JVC untuk tipe T-active dan T option. Sedangkan untuk tipe T standar menggunakan docking station dengan menggunakan USB charging. Jadi bisa memutar koleksi lagu dari smarphone secara langsung. Lebih praktis. Suara akan keluar dari sepasang speaker yang ditanam di kedua pintu depan. Bisa ditambah juga untuk speaker di pintu belakang agar suara lebih merata.
Untuk AC sudah menggunakan standar kenyamanan dengan 3 pilihan kecepatan. Jika kondisi udara tidak terlalu panas dan malam hari cukup gunakan satu bar saja. Sudah cukup dingin dan bisa mengirit konsumsi bahan bakar. Ventilasi yang bisa diputar 360 derajat bisa mengarahkan kemana angin hendak ditujukan. Bisa juga ditutup di bagian kiri jika sedang berkendara sendiri.
Ada sedikit keunikan ketika akan mencoba perseneling dan rem tangan. Kedua menempel dalam body dashboard. Perlu penyesuaian lagi bagi kita yang terbiasa dengan perseneling yang ditanam di bawah dan rem tangan samping. Kelebihan dari sistem ini adalah ada ruangan kosong di samping pengemudi dan bermanfaat untuk menyimpan barang-barang kecil karena jok depan menyatu dengan jok samping, jadi tidak ada celah.