Mohon tunggu...
Harmaiza Dewi
Harmaiza Dewi Mohon Tunggu... Lainnya - Si pengkhayal

Si introvert yang suka overthinking yang isi kepalanya seperti benang kusut. Lagi mencari aka ito

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Generasi Stroberi pada Kasus Bunuh Diri

21 November 2023   01:30 Diperbarui: 21 November 2023   01:36 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Strawberry generation atau generasi stroberi adalah mereka yang memiliki jiwa kreatif dan memiliki setumpuk ide cemerlang. Bagi generasi stroberi bekerja bukanlah melulu mengenai seberapa banyak uang yang didapatkan tapi seberapa nyaman mereka melalukan sebuah pekerjaan. Walaupun generasi stroberi dikenal dengan orang-orang kreatif dan mudah beradaptasi tapi mereka memiliki kelemahan pada tekanan yang yang diberikan oleh orang sekitarnya. Sesuai namanya generasi stroberi, buah stroberi apabila diberikan tekanan akan mudah hancur begitu juga dengan generasi ini.

Tekanan pada generasi stroberi membuat generasi ini mudah terkena depresi dan hal ini akan menjadi masalah pada kesehatan mental generasi stroberi. Seseorang yang susah mengontrol kesehatan mental cendrung mengambil suatu keputusan yang salah, contohnya yaitu dengan mengakhiri hidupnya. Dimana data bunuh diri di Indonesia saat ini menurut Pusat Informasi Kriminal Nasional (Pusiknas) Kepolisian RI ada 971 kasus bunuh diri dari bulan Januari sampai 18 Oktober 2023. Kasus bunuh diri di Indonesia paling banyak di jumpai di Jawa Tengah.

Ada beberapa motif yang ditemukan oleh Lues, Iskandar dan Nurmi mengapa remaja melakukan bunuh diri yaitu

1. Motif Egoistik

Dimana bunuh diri terjadi dari akibat tekanan sosial yang berlebihan dan lemahnya integrasi sosial yang terjadi dalam masyarakat. Dimana komunikasi dan interaksi yang ada dalam keluarga berkurang sehingga menyebabkan seseorang merasa sendiri. Seseorang yang memiliki individualistik yang tinggi menyebabkan seseorang bekerja dan melakukan aktivitasnya sendiri tanpa mau meminta bantuan dari siapapun sehingga ia kurang atau tidak memiliki tempat untuk meluapkan keluh kesahnya pada orang lain.

2. Motif Anomik

Bunuh diri yang terjadi dalam masyarakat norma dan aturan yang menjadi pedoman, dalam masyarakat mengalami pergeseran karna adanya perubahan yang terjadi di masyarakat sehingga seseorang mengalami frustasi dari adanya pergeseran ekonomi, politik dan hukum. 

3. Motif Sosial Faktalistik 

Bunuh diri yang terjadi karna adanya tingkat kontrol sosial yang berlebihan ataupun nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat sangat ketat.

Keputusan bunuh diri dianggap suatu yang instan untuk mengakhiri segala penderitaan yang dirasakan oleh generasi stroberi.  Peran keluarga di generasi stroberi sangat penting untuk menjaga semangat dan memberi dukungan kepada generasi stroberi. Komunikasi dan interaksi dalam keluarga selayaknya di jaga, baik antara orang tua dan anak maupun sesama saudara. Candaan dalam keluarga seharusnya memiliki batasan, karna kita ketahui bahwa generasi stroberi yaitu generasi yang memiliki tingkat sensitif yang tinggi. 

Seharusnya hidup ini dijalani bukan di akhiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun