Perkenankanlah saya , harisxyz, memohon maaf kepada para kompasianer semua, terutama kepada beberapa teman yang 'tersakiti' oleh kalimat-2 saya dalam komentar-2 saya.
Sungguh saya tidak bermaksud menyakiti, melainkan ingin mengutarakan pendapat saya yang menurut saya benar (namun juga sangat boleh jadi bisa salah). Kadang juga bermaksud mengkritisi, untuk menjadi lebih baik, itu harapan saya.
Namun saya sadar, saya mempunyai banyak kekurangan dalam merangkai kata untuk menjadi kalimat yang jelas dan santun. Saya teringat salah satu tulisan saya yang dibreidel oleh admin yang berjudul "Jiancuk". Menurut saya itu ungkapan 'akrab', namum mungkin oleh admin dianggap "makian". Barang kali, karena saya "arek suroboyo" sehingga saya berperangai kasar dan blak-blak-an. Bahasa tulis memang berbeda dengan bahasa lisan. Mestinya saya edit dulu sebelum saya publish di media ini, tidak boleh langsung saya tulis apa yang ada di kepala saya.
Ke depan, saya akan merangkai kata dengan lebih santun dalam menyampaikan segala hal. Saya memang harus lebih banyak belajar lagi. Cara menyampaikan memang ternyata juga sama pentingnya dengan apa yang disampaikan.
Terimakasih juga buat kompasiana yg menyediakan lahan utk berbagi, dan belajar bagi saya.
Sekali lagi, dengan segala kerendahan hati, saya mohon maaf.
Salam hangat,
Harisxyz.-
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H