Dari catatan ekonomi nasional itu dapat ditarik kesimpulan bahwa respon kenaikan BI 7 Day cenderung pada respon antisipasi tekanan faktor eksternal (global) yang cukup tinggi, tidak pasti, Â dan beresiko terhadap perekonomian dalam negeri. 3 strategi kebijakan penetapan suku bunga ini merupakan langkah cepat untuk mempersiapkan perekonomian Indonesia tahan terhadap tekanan itu. Berikutnya, reaksi pasar dalam negeri diharapkan positif. Â
Perbankan, khususnya, dapat segera mengambil langkah yang bijak dan terukur. Respon mereka terhadap kebijakan BI ini diharapkan dapat makin mendorong ekonomi nasional bukannya menciptakan masalah baru, seperti bunga kredit yang terlalu tinggi yang membebani masyarakat dan tentu kontradiktif dalam mendorong perekonomian nasional.
Sekali lagi, kecepatan respon sangat dituntut dalam situasi saat ini. Keterlambatan pengambilan langkah dapat mengakibatkan kegoncangan ekonomi nasional.
Kegoncangan sudah pasti berujung pada penurunan kondisi ekonomi dan kualitas hidup rakyat secara umum. Biaya pemulihannya pun tentu sangat mahal dan membutuhkan waktu lama. Kita telah memiliki pelajaran itu pada krisis moneter 1997/98.
Bukankah mencegah lebih baik daripada mengobati?
Semoga bermanfaat.
Sumber: www.bi.go.id
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H