Mohon tunggu...
Abdul Haris Kattong
Abdul Haris Kattong Mohon Tunggu... Jurnalis - Ketua Forum Jurnalis Muda Pinrang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kekuatan Terbesar Mengubah Dunia Adalah Menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menanti BBM Naik, SPBU di Pinrang Masih Tampak Normal

7 November 2014   22:43 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:22 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SEJUMLAH Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Kabupaten Pinrang masih tampak normal dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat

Dalam pantauan kami, 7 Nopember mulai dari jam 08.00-12.00 wita belum terlihat adanya atrian yang panjang,kendati  adanya rencana pemerintah akan menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM)

Koordinator SPBU Maccorawalie Nasrullah mengatakan Belum ada tanda-tanda gejolak di SPBU seperti penumpukan antrian kendaraan, untuk mendapatkan BBM, kondisinya masih normal seperti biasa.

"Sampai hari ini kita juga belum terima informasi soal kenaikan harga BBM, kita masih menunggu kabar dari Pertamina. Pelayanan masih normal, biasalah setiap hari masih begini, aman-aman saja," kata Nasrullah 6 Nopember kemarin

Menurut dia yang ada hanya lonjokan permintaan masyarakat yang dulunya membeli BBM hanya Rp.100 ribu sekarang dengan adanya isu kenaikan harga BBM naik menjadi Rp. 200 ribu

Nasrullah tidak juga tidak menampik biasa terjadi atrian satu hingga tiga jam karena adanya kerusakan mobil dari pertamina

Selain itu kata dia bagi masyarakat yang ingin membeli dalam jumlahnya yang banyak tidak dibatasi sepanjang ada surat keterangan dari pemerintah setempat,ungkpanya.Ahk

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun