Mohon tunggu...
Haris Hanifah
Haris Hanifah Mohon Tunggu... -

in this life we must give the best\r\nbut "BEST" for us is not always "BEST" according to ALLAH SWT\r\nso,we must ikhtiar and tawakkal\r\nthis life is temporary brothers\r\n

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kita dari yang Tak Punya Apa Ingin Menjadi Patriot Negara

21 Maret 2014   15:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:40 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

saya adalah salah satu anak bangsa yang mempunyai cita-cita mulia yaitu menjadi patriot bangsa.
jika anda teliti 80% anak lelaki di republik ini jika ditanya mau jadi apa kelak ? saya yakin pada umumnya jawabanya  adalah POLISI dan TENTARA . kenapa bisa demikian karena mereka melihat polisi dan tentara sangat mulia mereka begitu gagah dalam mengawal kedamaian dan kedaulatan NKRI tercinta sehingga merekapun bercita-cita ingin menjadi bagian dari mereka.seiring dengan bertambahnya usia mereka,dengan susah payah mereka  ingin cita-cita mereka tercapai yaitu menjadi PATRIOT NEGARA.

Menginjak remaja merekapun meminta restu kepada kedua orang tua mereka dengan tangisan dan kebangaan untuk mengikuti seleksi menjadi individu yang terbaik agar mereka bisa menjadi yang mereka cita citakan semenjak kecil hingga mampu membedakan mana yang baik mana yang buruk.


tetapi dalam perjalanan mereka menjadi patriot negara dengan niat ikhlas DEMI BANGSA dan ORANG TUA dikalahkan oleh INDIVIDU dengan mental PENJAJAH, kenapa bisa begitu karena mereka punya HARTA,KEKUASAAN dari dalam, kalau sudah begini POLISI dan TENTARA yang kita persepsikan DULU adalah pelindung NKRI ternyata pada umumnya hanya berisi orang dengan proses yang KOTOR

Tapi kami tidak mundur dengan cita cita mulia kami karena kami adalah PEJUANG YANG TAK PUNYA APA INGIN MENJADI PATRIOT NEGARA dengan JALAN YANG MULIA

SALAM PATRIOT
WASSALAM

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun