Mendengar kata “ anak sehat”, pasti yang terlintas di fikiran kita adalah anak yang memiliki nafsu makan yang baik, tubuh yang tampak sehat, tidak sakit-sakitan, selalu gembira, dll. Tidak hanya itu menurut Departemen Kesehatan RI anak-anak yang sehat memiliki 9 kriteria yaitu :
üTumbuh dengan baik, yang dapat dilihat dari naiknya berat dan tinggi badan secara teratur dan proporsional.
üTingkat perkembangannya sesuai dengan tingkat umurnya.
üTampak aktif atau gesit dan gembira.
üMata bersih dan bersinar.
üNafsu makan baik.
üBibir dan lidah tampak segar.
üPernapasan tidak berbau.
üKulit dan rambut tampak bersih dan tidak kering.
üMudah menyesuaikan diri dengan lingkungan.
Dari 9 kriteria di atas semua orang tua pasti ingin memiliki anak-anak yang memiliki semua Kriteria tersebut. Iya dong, orang tua mana yang tidak mau memiliki anak-anak yang sehat. Ingat loh para orang tua, memiliki anak yang sehat, adalah aset yang paling berharga, sebab di masa depan nanti mereka akan menjadi harapan dan kebanggan keluarga, serta masyarakat dan bagi negaranya.
Tapi tahu tidak bagaimana caranya kita menciptakan anak-anak yang sehat?
Caranya itu dapat kita mulai dari orang yang sangat dekat dengan seorang anak, orang yang selalu ada di sampingnya, orang yang setia saat menjaga dan merawatnya, orang yang telah menngandungnya selama 9 bulan, siapa lagi kalau bukan seorang Ibu. Melalui seorang Ibu , memperoleh anak-anak yang sehat sangatlah mudah. Sebab beliaulah yang telah mengandung, membesarkan, mendidik, serta memelihara seorang anak hingga tumbuh menjadi dewasa. Tapi kenyataannya tidak jarang kita jumpai anak-anak yang tumbuh tidak sehat disebabkan oleh cara perawatan ibunya yang kurang baik. Makanya disini di perlukan seorang Ibu yang cerdas, agar dapat tercipta anak-anak sehat.
Untuk menjadi Ibu yang Cerdas tidaklah sulit. Ibu yang cerdas itu tidak harus terbentuk melalui pendidikan formal. banyak hal yang dapat dilakukan untuk menjadi seorang ibu yang cerdas diantaranya yaitu :
1. kita dapat belajar dari pengalaman orang lain
Anak yang hebat tak terlepas dari sosok ibu yang hebat dibelakangnya, sekarang kita lihat , di Indonesia banyak anak-anak yang sukses telah membanggakan orang tuanya bahkan telah menjadi orang penting di Negaranya sendiri,itu semua tidak terlepas dari peran orang tua terkhususnya Ibu dalam mendidik. Contohnya saja kita lihat sosok ibunda presiden kita yang sekarang, Ibu Sudjiatmi Notomihardjo (Ibunda bapak jokowi), beliau adalah sosok yang sangat sederhana tapi soal mendidik anak tak dapat diragukan lagi, kita lihat saja sekarang, dari didikannya yang sehat, telah menciptakan anak yang sehat, cerdas, dan sekarang telah menjadi Presiden RI. Dari pengalaman-pengalaman hidup ibu seperti itu , kita dapat jadikan pelajaran , bagaimana caranya menjadi sosok ibu yang cerdas.
2. Perbanyak membaca buku atau artikel, serta menonton siaran tv terkait tentang kesehatan ibu dan anak serta terkait masalah gizi
Seperti yang telah disinggung tadi, bahwa ibu yang cerdas tidak hanya diciptakan melalui pendidikan formal saja. Tapi, keaktifan sorang ibu dalam mencari informasi untuk menjadi ibu yang cerdas sangat diperlukan. Sekarang ini, di internet banyak artikel-artikel yang menulis mengenai tips-tips menjadi ibu yang cerdas bagi kelauarga. Jadi, buat paraibu jangan hanya hobi menonton atau membaca majalah gosib atau tentang fashion. Tapi cobalah untuk lebih menambah wawasan anada sendiri dengan membaca hal-hal yang bermanfaat bagi kesehatan anak anda.
3. luangkan waktu untuk mengikuti kelas-kelas khusus yang membahas tentang pentingnya kesehatan Ibu dan Anak
Untuk yang satu ini, mungkin sangat jarang ibu-ibu yang mau mengikuti kelas-kelas khusus tersebut. Apa lagi bagi para wanita karir, yang sibuk bekerja. Tapi , sesungguhnya kelas-kelas seperti ini snagatlah di butuhkan karena dapat menjadi solusi untuk meningkatkan pengetahuan para ibu. Sebab. Ibu yang penegetahuannya baik merupakan indikator untuk menciptakan anak yang sehat,
