Mohon tunggu...
rudi sugiarto
rudi sugiarto Mohon Tunggu... Desainer - seorang designer yang kadang menulis

ternyata menulis itu susah, padalah tinggal pegang pena letakan diatas kertas, lalu susun kata demi kata sesuai isi hati, tapi ternyata nulis itu lebih mudah klo aku lagi galau :) makanya tulisanku isinya 99% galauuuuuu. :) salam kenal

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Khusu

13 April 2013   05:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:17 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Allahu Akbar.... kuangkat kedua tanganku, lalu kuletakan tangan kiriku diatas dada dan tangan kananku di atas tangan kiriku,  lalu ku baca ' Allahumma baid-baini wa baina khotthoya kama ba-ad-ta baina masriqi wall magribi..... dst,disampingku kiriku berdiri seseorang juga melakukan hal sama dengan ku, aku tak tau siapa  sebenarnya orang yang berada disampingku ini, terdengar ia membaca do'a iftitah yang berbeda denganku,.... saking khusunya aku memikirkan siapa yang ada disampingku aku sampai kaget mendengar imam mengucapkan takbir Allah huakbar.. lalu melakukan ruku, saking kagetnya aku sampai tertinggal melakukan ruku,... selama ruku aku membaca subhana robiyal azhim 3 x sambil mataku tak sengaja melirik kaki orang di sebelahku tadi, kaki itu biasa-biasa saja ucapku dalam hati, lalu aku bangkit dari ruku walau setengah kaget mendengar imam mengucap sami Allahu liman hamidah...

selama melakukan sholat pikiranku seakan tak menentu sampai raka'at terakhir aku masih bingung bertanya tanya ini suda berapa raka'at.. waduh... alangkah khusunya aku dalam sholat kali ini, atau memang begini setiap kali aku melakukan sembahyang... hhhhhh

Asalamualaikum wa rahmatullah  ucapku sambil menolehkan wajahku kekanan.... Asalamualaikum wa rahmatullah..sambil menolehkan wajahku kekiri.. alu aku mengusap wajahku dengan kedua belah tanganku, betapa kagetnya aku ternyata orang yang ada dibelah kiriku ternyata sudah tidak ada, lebih kaget lagi ketika menoleh ke sebelah kananku pun tak ku lihat seseorangpun, yang lebih aneh lagi aku baru sadar ternyata bukan shalat berjama'ah tapi sendiri di mushola ini...hahhhhh betapa khusunya sholatku kali ini. atau.....?????

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun