Pasangan Luthfi-Yasin menyita banyak pasang mata pada Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024. Kedua sosok ini digadang-gadang banyak mendapat dukungan dari masyarakat.
 Tidak heran jika banyak yang mengatakan mereka merupakan kandidat paling pantas untuk memimpin Provinsi Jawa Tengah. Memiliki latar belakang yang mengesankan, keduanya seolah saling melengkapi dalam konteks kepemimpinannya kelak ketika mendapat mandat dari rakyat.
Sebut saja Ahmad Luthfi, sosok yang sudah memiliki pengalaman panjang dan sudah banyak makan asam garam sebagai seorang pemimpin. Salah satu pengalaman yang sangat mengesankan dari seorang Ahmad Luthfi ini yaitu saat menjadi Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah. Ia berhasil mengemban amanah memimpin masyarakat dengan baik. Sehingga namanya begitu dikenal oleh masyarakat Jawa Tengah.
Taj Yasin, yang akrab disapa Gus Yasin, juga memiliki rekam jejak yang mengesankan dalam bidang kebijakan publik dan pembangunan. Sebagai Wakil Gubernur Jawa Tengah, Gus Yasin telah berhasil merancang dan mengimplementasikan berbagai kebijakan yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kombinasi pengalaman dan keahlian yang dimiliki oleh Luthfi dan Yasin menjadikan mereka pasangan yang ideal untuk memimpin Jawa Tengah menuju masa depan yang lebih baik.
Program Unggulan
Kedua sosok ini tentu tidak datang dengan tangan hampa, melainkan memiliki visi besar untuk memajukan Jawa Tengah ke arah yang lebih baik lagi. Berpengalaman dan memiliki integritas tinggi menjadi salah satu modal kuat kandidat ini maju sebagai pemimpin Jawa Tengah. Sekaligus sebagai kandidat yang memiliki pengetahuan paling lengkap tentang seluk -- beluk Jawa Tengah. Dengan demikian program kerja akan lebih tepat sasaran.
Salah satu program unggulan yang ditujukan untuk mengatasi permasalahan dan mendorong pertumbuhan pendidikan dan ekonomi masyarakat Jawa Tengah, yakni soal pandangannya terhadap desa.Â
Mereka sangat yakin bahwa desa bisa menjadi salah satu tonggak pembangunan Jawa Tengah yang berkelanjutan di masa depan. Sebab pada dasarnya penduduk yang tersebar di Jawa Tengah mayoritas masyarakat desa. Maka tidak ada alasan untuk tidak memajukan desa saat ini.
Pembangunan infrastruktur desa merupakan salah satu langkah nyata yang diusung oleh pasangan Luthfi-Yasin. Filosofi visi kepemimpinannya 'ngopeni, dan 'nglakoni' yang memiliki arti melayani dan mengabdi sepenuh hati. Tidak tanggung-tanggung pasangan nomor urut 2 ini memproyeksi desa bisa menjadi penopang utama dalam pembangunan Jawa Tengah. Yakni langkahnya dengan digitalisasi desa.
Solusi ini tentu sangat tepat untuk menyambungkan desa dengan dunia luar yang sudah mengalami perkembangan signifikan. Sehingga dapat meningkatkan pengelolaan pemerintahan desa dan mendukung perkembangan ekonomi. Dan di lain sisi pembangunan yang lain tentu harus terus dikebut di tingkat desa seperti, irigasi, serta fasilitas umum lainnya.Â