Mohon tunggu...
Rishar SaidahTulan
Rishar SaidahTulan Mohon Tunggu... Lainnya - Be close to god, thus we will find the peace.

Larik puisi bagian ku menuntun sukma tuk tak sembilu, aku si penyair fajar yang membentang bagai rembulan. Itu saja kiasan liniku, semoga bisa membantu.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Negeri Kucinta

17 Juli 2023   21:05 Diperbarui: 17 Juli 2023   21:08 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aroma udara berparu surga tempat hidup para satwa
Gunung, laut bahkan daratan menjadi singgahan setiap jiwa
Setiap mata yang lelah pada Eksotisnya negeri ini, akan mencari pandangan beda disudut dunia
Namun, bagi sukma penyuka Katulistiwa, baik buruk tetaplah indah
Disini, Negeri Ku Cinta masih banyak keasrian yang tersembunyi
Hingga tak dipandangi
Tapi, yang pasti ada cerita hebat di Negeri ini
Negeri Ku Cinta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun