Mohon tunggu...
Harin Hidayahturochmah
Harin Hidayahturochmah Mohon Tunggu... -

mendidik dengan hati, bekerja dengan cinta :)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bahasa 'Ngapak' berjaya

18 Desember 2010   09:28 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:37 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Baru-baru ini saya dikejutkan dengan adanya situs jejaring sosial baru yang lain daripada yang lain. Anehnya, biasanya situs-situs jejaring sosial menggunakan bahasa inggris, indonesia, atau bahasa nasional lainnya. Namun di situs jejaring sosial yang saya temukan ternyata menggunakan bahasa ngapak! anda tidak percaya?

Mungkin sebagian orang belum megetahui apa itu bahasa 'ngapak'. Bahasa tersebut merupakan bahasa daerah yang menjadi ciri khas di wilayah banyumas, purbalingga, banjarnegara, dan sekitarnya. Bagi orang-orang yang baru pernah mendengarnya, pasti akan berkomentar. Karena gaya bahasanya sangat khas dan pengucapan setiap hurufnya sangat jelas. Sangat berbeda dengan bahasa-bahasa jawa lainnya yang halus dan biasanya huruf 'k' di akhir kalimat hilang. Saya juga masih sering ditertawakan apabila kelepasan bicara menggunakan bahasa 'ngapak' oleh teman-teman saya yang belum terbiasa mendengarnya.

jika anda ingin mengetahui lebih lanjut seperti apa bahasa 'ngapak', langsung saja membuat akun di situs jejaring sosial ini,  karena keseluruhannya menggunakan bahasa unik tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun