Anggota DPRD juga manusia. Betapa tidak, terdengar kabar bahwa yang biasa di panggil "yang mulia" ini berteriak, setengah merintih meminta kenaikan gaji dan fasilitas.Â
Meminta kenaikan gaji dan fasilitas dalam kaca mata saya sebagai masyarakat awam seharusnya menjadi jurus terakhir yang di lakukan anggota DPRD ini.Â
Bisa jadi memang inilah jurus terakhir anggota DPRD yang dapat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraannya. Korupsi sudah tidak bisa, KPK Â ada dimana-mana, makelar proyek terhalang e-budgeting,
Sudah tidak enak rupanya menjadi anggota DPRD ditengah jaman yang semakin transparan dan hukum yang semakin ganas memangsa koruptor tanpa pandang bulu.
Beberapa pihak memandang fenomena anggota DPRD meminta kenaikan gaji sebagai bentuk ketidak-pekaan ditengah pengetatan dan pemotongan anggaran di kementerian dan lembaga.Â
Presiden Jokowi rupanya lebih mengedepankan perasaan dalam memandang keinginan ini. Ia  mengakomodir dan sedang menyiapkan peraturan pemerintah yang mengatur kenaikan tunjangan anggota DPRD sebagai landasan hukum untuk pelaksanaan yang direncanakan terbit tahun depan.Â
"Kalo yang haram susah, yang halal sajalah!", begitulah terlintas di kepala saja melihat tingkah polah para anggota DPRD ini.
Salam Hangat
Hari Bagindo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H