Mohon tunggu...
Hari Aspriyono
Hari Aspriyono Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar, Praktisi, Youtuber, Blogger

Biasa saja.., tidak ada yang luar biasa...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Makna Mendalam Syair Tembang Sluku-Sluku Bathok dalam Budaya Jawa

9 November 2023   20:50 Diperbarui: 9 November 2023   20:56 646
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: freepik.com

Yen Obah Medeni Bocah

Artinya, ketika seseorang telah meninggal, tidak ada lagi kesempatan untuk meluruskan kehidupan atau mengubah nasib. Oleh karena itu, penting untuk menjalani kehidupan dengan penuh tanggung jawab, menjaga akhlak dan perilaku yang baik, serta berusaha untuk berbuat kebaikan.

Yen Urip Golekko Dhuwit

Makna lirik ini adalah bahwa saat kita masih hidup, itulah kesempatan terbaik untuk berusaha mencapai cita-cita, mendapatkan kekayaan, dan membantu orang lain. Waktu adalah aset berharga, dan kita harus memanfaatkannya sebaik mungkin.


Makna dalam Konteks Kehidupan Sehari-hari

Lirik "Sluku-Sluku Bathok" menyampaikan pesan-pesan berharga yang relevan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat kita ambil dari lirik ini:

1. Pentingnya Merawat Kesehatan Mental
Pesan dalam lirik "sluku-sluku bathok" mengingatkan kita untuk merawat kesehatan mental kita. Terlalu banyak stres dan tekanan dapat berdampak negatif pada kesehatan otak dan kemampuan berpikir. Penting untuk memberi waktu istirahat dan merenung, serta mengingat Allah SWT sebagai cara untuk merelaksasi pikiran.

2. Sholat dan Spiritualitas
Lirik ini mendorong kita untuk menjalankan ibadah Sholat dan menjaga hubungan spiritual dengan Tuhan. Sholat adalah waktu untuk bersuci dan berkomunikasi dengan Allah. Dalam kehidupan yang penuh dengan kesibukan, Sholat dapat menjadi jeda yang mendamaikan dan memberi arti pada hidup kita.

3. Kesadaran Akan Kematian
Pesan tentang kematian dalam lirik ini adalah pengingat yang kuat akan kenyataan bahwa kehidupan adalah sementara. Kematian datang tiba-tiba dan tidak ada yang bisa menghindarinya. Oleh karena itu, kita harus hidup dengan penuh kesadaran akan akhirat dan kualitas kehidupan setelah kematian.

4. Manfaat Berbuat Kebaikan
Lirik ini mengingatkan kita bahwa setelah kematian, tidak ada lagi kesempatan untuk berbuat kebaikan. Oleh karena itu, kita harus memanfaatkan waktu hidup kita untuk mengumpulkan amal kebaikan dan berbuat baik kepada sesama. Berbuat baik adalah investasi untuk kehidupan yang lebih baik di dunia dan akhirat.

5. Memanfaatkan Waktu Hidup
Pesannya adalah bahwa waktu hidup adalah kesempatan terbaik untuk mencapai cita-cita dan meraih kekayaan. Kita harus berusaha dan berjuang untuk mencapai tujuan kita, serta membantu orang lain sebisa mungkin. Kesempatan itu harus dimanfaatkan sebelum terlambat.


Kesimpulan

Lirik "Sluku-Sluku Bathok" dalam budaya Jawa adalah contoh yang luar biasa dari bagaimana seni dapat menghantarkan pesan-pesan kehidupan dan spiritualitas yang mendalam. Pesan-pesan dalam lirik ini mengingatkan kita untuk merawat kesehatan mental, menjalankan ibadah Sholat, mengingat kematian, berbuat kebaikan, dan memanfaatkan waktu hidup sebaik mungkin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun