Vamellas Esport, sebuah tim esport di Indonesia yang baru berdiri, merupakan hasil dari dedikasi dan kecintaan sekelompok pemuda terhadap dunia game. Didirikan pada tahun 2024 oleh Kukuh Prasetyo, yang akrab disapa Vras, Vamellas Esport lahir dari hobi bermain Mobile Legends: Bang Bang (MLBB).
Awal Mula Terbentuknya Vamellas Esport
Kukuh Prasetyo, seorang pemuda berbakat dan aktif di media sosial Instagram dengan akun @kvrastyo, memiliki kecintaan yang mendalam terhadap game MLBB. Bersama beberapa teman yang memiliki minat serupa, Kukuh memutuskan untuk membentuk tim esport dengan visi dan misi yang jelas: menjadi wadah bagi bibit-bibit pemain muda berbakat dan kompeten.
"Kami memulai Vamellas Esport dari nol, hanya bermodalkan semangat dan kecintaan terhadap game. Tujuan kami adalah memberikan kesempatan bagi pemain muda untuk mengembangkan bakat mereka dan bersinar di dunia esports," ujar Kukuh Prasetyo.
Visi dan Misi Besar Vamellas Esport
Vamellas Esport bukan hanya sekadar tim yang berkompetisi dalam turnamen. Tim ini juga memiliki visi untuk menjadi wadah pengembangan bagi para pemain muda yang berbakat. Misi besar mereka adalah menjuarai turnamen-turnamen kecil hingga besar, baik online maupun offline. Dengan demikian, Vamellas Esport berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam memajukan industri esports di Indonesia.
"Kami percaya bahwa Indonesia memiliki banyak talenta muda yang luar biasa di bidang esports. Vamellas Esport hadir untuk mendukung mereka agar dapat meraih prestasi dan membawa nama Indonesia di kancah internasional," tambah Kukuh.
Aktivitas di Media Sosial
Selain aktif berkompetisi, Vamellas Esport juga giat membangun komunitas dan berbagi informasi melalui media sosial. Akun Instagram resmi tim, @vamellas_, menjadi salah satu platform utama untuk berinteraksi dengan para penggemar dan pemain lainnya. Melalui media sosial, Vamellas Esport membagikan update terkini, tips bermain, serta berbagai kegiatan dan pencapaian tim.
"Kami ingin media sosial kami menjadi sarana edukasi dan inspirasi bagi para pemain muda. Kami berbagi pengalaman dan strategi agar mereka dapat terus berkembang," kata Kukuh.