Mohon tunggu...
Hobir Sobirin
Hobir Sobirin Mohon Tunggu... -

Berita terbaru seputar mesin

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Perkembangan Teknologi Mesin, Tujuan Utama Hemat Biaya

4 November 2014   03:21 Diperbarui: 5 Oktober 2015   02:36 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Awal '90-an, perubahan mesin mulai merambat ke system bahan bakar injeksi, lalu system pengapian juga makin mutakhir serta berkembang selalu sampai saat ini. Namun dibanding dengan mesin bensin, dapur picu peminum solar bisa disebut alami perubahan sangatlah mencolok sepanjang 20 th. paling akhir ini.

Dari mulai system pembakaran tidak segera, lalu jadi direct injection, tehnologi yang diaplikasikan pada mesin diesel selalu melesat dengan mengaplikasikan peranti-peranti peningkat tenaga, serta tentu jadi makin efektif masalah pemakaian bahan bakar.

Untuk mesin bensin, perubahan yang cukup mencolok sebagai berikut :

MULTIPOINT INJECTION
Tehnologi ini bikin mesin jadi lebih efektif dengan memakai satu injektor untuk setiap silindernya. Injektor bensin segera menyemprotkan kabut bensin ke ruangan bakar. Dampaknya, pengabutan lebih prima pada setiap silinder, dengan suplai bensin yang lebih sedikit, mengkonsumsi bahan bakar juga lebih hemat.

HLA (HIDRAULIC LASH ADJUSTER)
Peranti ini menukar system penyetelan kerenggangan celah katup. Bikin kerenggangan katup senantiasa ada dalam keadaan sesuai sama keperluan mesin. Digerakkan oleh system hidraulis, dimana desakan oli jadi penyetel setiap pendorong katupnya. Automatis, perawatan juga lebih minim pada mesin yang mengambil system ini.

MULTIVALVE
Diakhir '80 an memanglah telah diaplikasikan pada sebagian mesin terbaru dengan katup kian lebih 2 pada setiap silindernya. Tetapi, perubahannya jadi lebih meluas lagi dengan memakai 4 buah katup per silinder. Dampaknya, suplai bahan bakar ataupun gas buang jadi semakin banyak serta dapat tersalurkan dengan maksimal.

Ditambah lagi, karenanya ada variable valve timing, yakni saat buka/tutup katup yang sesuai dengan putaran mesin. Beragam jenis nama diberikan untuk system ini, seperti VANOS pada BMW, kemudia VVT-i serta VTEC. Pasti, walau pada prinsipnya sama, langkah kerja semasing ada yang tidak sama keduanya.

DIRECT FIRE
Pada system pengapian, pemakaian distributor tak akan jadi favorite. Pengapian segera dengan kata lain direct fire jadi pilihan lebih maksimal. Memanglah pada perubahannya, dua silinder dipicu oleh suatu koil.

Lalu, pada perubahan selanjutnya, setiap koil segera terhubung dengan busi pada setiap silindernya, hingga percikan api untuk sang pemantik dengan kata lain busi berlangsung dengan cara segera serta jadi lebih efektif untuk pembakaran.

Sesaat di mesin diesel, perubahannya juga cukup alami lonjakan, bahkan juga terakhir memiliki bentuk tidak gantinya mesin bensin.

Direct Injection
Serupa mesin bensin, pada peminum solar juga merubah system pasokan bahan bakarnya. Kesempatan ini memakai system injeksi segera pada ruangan bakar. Pasti ini karena tehnologi nozzle injektor yang dapat bekerja dengan desakan tinggi, hingga semprotan solar ke ruangan bakar jadi kabut sangatlah halus harga motor .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun