Mohon tunggu...
Suharto
Suharto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis lepas

Penulis blog http://ayo-menulislah.blogspot.co.id/, http://ayobikinpuisi.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Buku Harian

22 Maret 2016   09:06 Diperbarui: 22 Maret 2016   09:38 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Isi Buku Harian (www.freepik.com)"][/caption]buku harian adalah rumahku
dia tumbuh membayangiku
pagarnya terbuat dari kata-kata
saat kubuka pintu, tercium wangi persahabatan
setiap jengkal dinding dipenuhi hiasan
tarian sinar matahari dan tetes-tetes hujan
"Aku ingin tumbuh," katanya suatu ketika

buku harian adalah rumahku
menyimpan angin lembut di dalam sana
juga terdengar guruh samar-samar
"Aku akan menghangatimu," cetus sepenggal kalimat
"Aku akan menyegarkanmu," ujar kalimat lainnya
"Aku akan mengairimu," timpal sebuah kata
"Aku akan memberimu makan," janji sekumpulan kata-kata
"Aku ingin tumbuh setinggi puncak cita-cita," katanya suatu ketika

buku harian adalah rumahku
di dalamnya ada nyanyian segala cuaca
diiringi musik matahari, angin, embun dan hujan
awan, bintang, atau rembulan
"Aku ingin tumbuh," katanya suatu ketika

 

Surabaya, 21/03 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun